"Iya kak kami ngaku salah, kami menyesal" Jawabku membela Shinta
"Udah gak apa apa kok, yang penting jangan diulangi aja ya" Dengan senyumannya kak Danang menjawab sekaligus menenangkan keadaan
"Gabisa gitu dong Nang, kalo didiemin nanti yang ada pada ngelunjak" Sahut kak Tina kembali, merasa tak puas dengan jawaban ketua-nya
"Sudahlah Tin, lagian kan mereka masih baru. Jangan terlalu berlebihan" Kata kak Danang
"Gabisa Nang, pokoknya gak bisa." Jawab kak Tina semakin naik pitam
Aku dan 2 teman ku hanya bisa diam, dan berharap akan ada keajaiban yang bisa menyelamatkan kita dalam keadaan seperti sekarang ini
"Yasudah lah Tin terserah kamu saja" Jelas kak Danang sambil meninggalkan kami semua sembari melambaikan tangannya
Â
Dan sial nya mau tidak mau akhirnya kami bertiga mendapatkan hukuman dari kak Tina, yaitu Push-Up didepan kelas. Dan aku merasa sangat malu, karena seluruh anak di sekitar kami melirik kearah kami sambil berbisik bisik satu sama lain sembari tersenyum senyum geli.
Yah itu lah awal mula kami bertiga mulai dekat dan akrab dan akhirnya kamipun menjadi sahabat.
Â