Mohon tunggu...
Reztya Noveeta
Reztya Noveeta Mohon Tunggu... Mahasiswa - FA & Tax

Halo, senang bertemu denganmu disini!😁

Selanjutnya

Tutup

Financial

Penggunaan Qris untuk Bertransaksi

11 Mei 2023   15:40 Diperbarui: 11 Mei 2023   15:46 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada saat ini, teknologi semakin berkembang pesat, termasuk dalam dunia transaksi keuangan. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah salah satu teknologi pembayaran yang berkembang pesat di Indonesia. QRIS adalah sebuah sistem pembayaran berbasis kode QR yang dikembangkan oleh Bank Indonesia untuk menggantikan sistem pembayaran menggunakan kartu debit atau kredit. 

QRIS memudahkan pengguna untuk melakukan transaksi tanpa perlu membawa uang tunai, kartu debit atau kartu kredit. QRIS memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran melalui aplikasi dompet digital seperti Gopay, Shopeepay, OVO, Dana, LinkAja dan lainnya.

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah suatu standarisasi sistem pembayaran dengan menggunakan metode QR Code yang terbaru di terapkan oleh Bank Indonesia dengan tujuan agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya. (Permatasari, Amboro, & Nurlaily, 2022).

Transaksi dengan QRIS menguntungkan pembeli dan penjual (merchant) karena transaksi berlangsung efisien melalui satu kode QR yang bisa di scan menggunakan semua operator yang menyediakan layanan QRIS tanpa biaya dan sudah tersedia di aplikasi M-Banking yang ada pada ponsel untuk melakukan scan barcode saat melakukan transaksi pembayaran. (OJK, 2023)

Menurut Sekarsari, Indrawati, & Subarno (2021)  QRIS merupakan standar kode QR untuk pembayaran digital melalui aplikasi uang elektroik berbasis server, dompet elektronik, atau mobile banking. Tujuan adanya QRIS ini agar pembayaran digital menjadi lebih mudah bagi masyarakat dan dapat diawasi oleh regulator satu pintu karena telah berstandar.

Sehingga QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah sebuah sistem pembayaran berbasis kode QR yang dikembangkan oleh Bank Indonesia. QRIS memudahkan pengguna untuk melakukan transaksi tanpa perlu membawa uang tunai, kartu debit atau kartu kredit. QRIS adalah sebuah kode QR yang berisi informasi tentang pembayaran dan informasi lainnya seperti identitas pedagang dan jumlah pembayaran. Untuk melakukan pembayaran menggunakan QRIS, pengguna cukup memindai kode QR yang terdapat pada toko atau tempat usaha yang menerima pembayaran QRIS menggunakan aplikasi dompet digital yang dimilikinya.

Namun, penerapaan QRIS dalam bertransaksi masih menghadapai beberapa kendala. Banyak masyarakat yang belum terbiasa menggunakan aplikasi dompet digital, sehingga menimbulkan kesulitan dalam menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran. Masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara menggunakan QRIS, baik dalam hal memindai kode QR, maupun langkah-langkah yang harus dilakukan setelah berhasil memindai kode QR.

Banyak masyarakat yang tidak mengetahui manfaat penggunaan QRIS, seperti kemudahan dan kecepatan dalam bertransaksi, serta keamanan yang lebih terjamin. Serta masih kurangnya sosialisasi dan edukasi yang dilakukan oleh pihak yang berwenang, seperti Bank Indonesia dan perusahaan dompet digital, membuat masyarakat tidak banyak mengetahui tentang QRIS.

Adapun program Pengabdian Masyarakat yang diusung oleh Universitas Pamulang dan  telah dilaksanakan oleh kami dalam kegiatan berorientasi pada hasil yang dicapai yaitu, kegiatan PKM yang dilaksanakan dengan cara tatap muka dan praktik langsung dengan warga di lingkungan RT. 02. Kegiatan tersebut berjalan dengan lancar karena kami mengupayakan sebaik mungkin agar warga RT. 02 memahami dengan jelas apa yang telah kami sampaikan mengenai bertransaksi menggunakan Qris.


Adapaun detail kegiatan yang telah kami laksanakan sebagai berikut :

1. Pelatihan mengenalkan kepada warga setempat mengenai ap aitu Qris atau E-Wallet

2. Pelatihan dan mempratikan cara penggunaan Qris atau E-Wallet untuk bertransaksi kepada warga yang belum memahami


Dengan demikian, dengan adanya Program pengabdian (mahasiswa) kepada masyarakat diharapkan memberikan manfaat antara lain:

  • Membantu masyarakat untuk mengatasi kendala-kendala seperti kesulitan dalam menggunakan aplikasi dompet digital, masalah keamanan, kendala teknis, dan masalah kecepatan.
  • Program ini akan membantu masyarakat untuk memahami manfaat penggunaan QRIS, seperti kemudahan dan kecepatan dalam bertransaksi, serta keamanan yang lebih terjamin. Dengan demikian, masyarakat akan lebih tertarik untuk menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran, dan meningkatkan adopsi QRIS di Indonesia.
    Pmkm 09April23-2
    Pmkm 09April23-2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun