Diskusi kelompok merupakan salah satu teknik dari beberapa teknik yang ada pada psikoedukasi. Menurut (Damayanti, Sudarmanto, & Rusman, 2013) diskusi kelompok merupakan sebuah kegiatan saling bertukar pendapat yang dilakukan oleh tiga orang atau lebih melalui proses mencari suatu pemecahan masalah bersama-sama. Tujuan dari dilakukannya diskusi kelompok ini adalah untuk memberikan kesempatan kepada setiap anggota kelompok mengeluarkan argument tanpa ragu – ragu tentang pokok persoalan yang sedang dibahas.
Setelah melalui liburan semester yang panjang biasanya akan timbul rasa malas untuk memulai kegiatan pembelajaran, maka dalam hal ini dapat dilakukan diskusi kelompok terlebih dahulu untuk melakukan pemanasan sebelum memulai kegiatan belajar mengajar.
Dalam (Supratiknya, 2011) materi yang dapat di diskusikan dalam kegiatan diskusi kelompok adalah 1) sedang menjadi perbincangan hangat 2)Jarang dibahas 3) peserta memiliki banyak fakta atau pendapat untuk dibagikan 4) Terkait dengan pengalaman atau kehidupan sehari-hari peserta 5)Terjadi kesalah pahaman
Dalam pelaksanaanya sendiri diskusi kelompok dapat didampingi oleh guru BK sebagai fasilitatot ataupun tanpa fasilitator. Fungsi dari fasilitator sendiri adalah untuk mendorong sebanyak mungkin tiap-tiap anggota untuk terlibat aktif dalam berjalannya diskusi. Fasilitator dapat menggunakan media atau perangkat yang digunakan untuk mencatat atau menggambarkan topik yang diperlukan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan supaya diskusidapat berjalan efektif adalah
1. Fasilitator harus mampu menjelaskan serta memimpin jalannya diskusi
2. Fasilitator tetap mengontrol jalannya diskusi supaya tida ada peserta yang mendominasi diskusi
3. Fasilitator menjaga tiap-tiap anggota untuk tetap fokus pada topik bahasan
4. Menjaga waktu supaya diskusi tidak berlangsung dengan waktu yang lama
