"Harapannya Barcode Kegawatdaruratan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya, dan pelatihan RW Siaga juga dapat terus berlanjut sehingga masyarakat siap untuk menghadapi keadaan kegawatdaruratan jika suatu saat nanti terjadi", ujar Miko Septian.
"Pelatihan ini, berkolaborasi dengan temen-temen mahasiswa KKN-UGM, kita lakukan supaya dapat meningkatkan kualitas diri atau istilahnya upgrading yang berkelanjutan sehingga kita akan semakin siap menghadapi berbagai tindakan kegawatdaruratan terutama yang sering terjadi di lingkungan masyarakat", ujar Putu Agung Arya Samuscaya selaku Ketua Kelurahan Siaga di Kelurahan Panembahan, Selasa (21/5/2024).
Program pelatihan ini bertujuan agar setiap perwakilan RW Siaga dapat dibekali dengan ilmu dan keterampilan terkait pertolongan pertama pada bencana kecelakaan, kebakaran, dan serangan jantung yang didukung dengan adanya barcode kegawatraruatan sebagai bagian mitigasi. Harapannya, masing-masing perwakilan RW Siaga dapat mengajarkannya kepada masing-masing Pengurus RW Siaga lainnya serta masyarakat masing-masing RW sehingga ilmu dan keterampilan yang disampaikan dapat terus berlanjut dan masyarakat dapat siap merespon jika terjadi bencana di sekitar rumah. Selain itu, program ini diselenggarakan juga sebagai langkah awal menuju aktif kembalinya RW Siaga di Kelurahan Panembahan sehingga dapat terbentuk komunitas yang tanggap terhadap bencana di sekitar rumah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H