Menstruasi adalah siklus reproduksi alami yang dialami oleh setiap wanita. Memberikan  pemahaman kepada remaja putri tentang mengelola siklus menstruasi dengan bijak sangatlah penting untuk meningkatkan kesadaran mereka akan kesehatan reproduksi dan kesehatan fisik dan emosional jangka panjang.
Dengan mengenal cara mengelola siklus menstruasi, para remaja bisa lebih sadar akan kondisi tubuh  mereka dan lebih mudah mengenali gejala atau gangguan yang mempengaruhi kesehatan lebih awal.Â
Untuk itu, meningkatkan kesadaran mengelola siklus menstruasi  bisa dilakukan dengan pendekatan melalui media sosial. Konten edukasi dengan bahasa yang sederhana dan visual yang menarik akan lebih mudah dijangkau oleh para remaja.
Tuti masni Y. Hura seorang Duta GESID (Generasi Sehat Indonesia) 2024, yang juga merupakan seorang content creator kesehatan, membagikan tips mudah bagi remaja untuk mengelola siklus haid dengan bijak, yaitu:
1.Mencatat siklus haid menggunakan aplikasi pelacak haid
2.Menerapkan pola hidup sehat untuk menjaga energi dan mengurangi gejala PMS (Premenstrual Syndrom).
3.Melakukan self care yang akan membuat tubuh dan pikiran rileks sehingga dapat mengelola stres dan mengurangi kram perut yang dialami selama menstruasi.
4.Berdiskusi dengan orang terdekat jika mengalami masalah menstruasi untuk mengurangi rasa cemas dan mendapatkan solusi.
Jika mengalami gejala dak biasa saat menstruasi, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Dengan mengikuti langkah-langka diatas, para remaja putri dapat mengetahui kondisi tubuh mereka selama haid dan menjaga kesehatan reproduksi jangka panjang.
"Memahami menstruasi bukan hanya soal kebersihan dan kenyamanan, tetapi juga langkah awal dalam menjaga kesehatan reproduksi dan hormonal yang baik untuk jangka panjang. Dengan informasi yang cukup, kita bisa membentuk kebiasaan yang bijak dalam mengelola siklus haid, sehingga menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan," jelas Tuti. (12/11)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H