Kalau dua ratus ribu itu artinya seharga satu karung beras doong, pikir emak
Ada rasa sesal yang mendalam di hati Ario. Kenapa kemarin, dia tidak menjelaskan bahwa celana itu memang sengaja  dibuat sobek supaya kelihatan up to date. Dia baru ingat kalau Emaknya itu, masa remajanya tiga puluh tahun yang lalu, di zaman Dian Pishesha atau Meriam Bellina. Wah sulit sekali untuk menjelaskan perkembangan dunia mode kepaada Emaknya yang sudah kuno dalam berpakaian.
"Yah sudahlah Mak, Semua sudah terjadi, lain kali jangan Emak berikan barang-barang yang ada di kamarku kepada Orang lain, aku masih membutuhkannya, " Kata  Ario  dengan suara rendah.
"Taaapi, bulan depan uang jajanku ditambah jadi dua kalilipat ya" Tambah Ario
Akhirnya Emak tepok jidatnya, "yaaah aku yang menanggungakibatnya" seloroh emak
#Palembang, 23 Mei 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H