Mohon tunggu...
Bloor
Bloor Mohon Tunggu... Lainnya - Masih dalam tahap mencoba menulis

Tertarik pada pusaran di sekeliling lapangan sepak bola. Belajar sejarah bukan untuk mencari kambing hitam

Selanjutnya

Tutup

Balap Artikel Utama

Secuplik Kisah Valentino Rossi Si Petarung

14 November 2021   15:38 Diperbarui: 14 November 2021   21:10 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ritual rutin The Doctor sebelum berpacu, mengobrol dengan motor (dok: motogp.com)

Selanjutnya zaman terus bergulir dari yang sebelumnya ia bertarung dengan Max Biaggi, kemudian datang Nicky Hayden, Casey Stoner, Jorge Lorenzo, Marc Marquez, hingga sekarang ia membalap bersama murid-muridnya dari VR46 Academy. Apapun yang terjadi dia tetap menggeber kuda besi di atas aspal panas.

Tak ada kata selain dedikasi yang bisa menggambarkan alasan Rossi begitu betah lama membalap. Selain itu membalap juga tak lain sudah menjadi satu helaan nafas dengan hidupnya. Bahkan pilihannya belum menikah selama ini bisa jadi salah satu bukti kecintaannya dengan dunia balap. Ya baginya balapan adalah nomor 1, hal yang mungkin segera berubah setelah ia punya anak dalam waktu dekat.

MotoGP tak akan sama lagi setelah ini. Pesonanya di dalam dan luar sirkuit tak akan pernah ada duplikasinya. Mungkin satu-satunya hal yang patut disesalkan dari pensiunnya Rossi adalah hilangnya kesempatan melihat Rossi adu geber di sirkuit Mandalika tahun depan.

Grazie Vale! #VR46

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun