Mohon tunggu...
Bloor
Bloor Mohon Tunggu... Lainnya - Masih dalam tahap mencoba menulis

Tertarik pada pusaran di sekeliling lapangan sepak bola. Belajar sejarah bukan untuk mencari kambing hitam

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Manga Bleach Kembali Mendapat Serialisasi, Obat Kekecewaan Ending Sebelumnya?

10 Agustus 2021   07:30 Diperbarui: 10 Agustus 2021   07:41 4579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menyambut akan rilisnya adaptasi baru serial Bleach, rupa-rupanya Tite Kubo-sensei kembali melanjutkan serialisasi manganya. Memang tak seperti serial manga lain yang berstatus komplit ketika ditamatkan, Bleach seolah lebih mendekati dipaksa tamat oleh Jump atau Kubo-sensei sendiri. 

Tak ada satu entitas penggemar Bleach yang senang dengan penutupan final arc Thousand Year Blood War. Sungguh kekecewaan mengingat Bleach dulu salah satu dari Big Three bersama Naruto dan One Piece.

Namun kali ini seolah Kubo-sensei tak mau menyianyiakan momen 20 tahun perayaan serialisasi Bleach begitu saja. Ini adalah momen penebusan dosanya pada segenap penggemarnya. Mengambil setting tiga belas tahun pasca perang besar lawan Wandenreisch, Kubo-sensei masih mempercayakan makhluk gado-gado Ichigo Kurosaki sebagai protagonisnya, bukan beralih ke generasi Kazui Kurosaki atau Ichika Abarai yang masih bocah.

Awalnya hanya dijanjikan one-shot, pihak Jump malah memberi konfirmasi arc baru yang belum sempat diterbitkan, Lolongan dari Gerbang Neraka ini seolah benar-benar mengambil ceruk nostalgia. Hampir tak ada karater baru yang diperkenalkan dan jelas memakai racikan saga khas Kubo-sensei, berputar. 

Tiap ada arc baru, pembaca sudah sangat hafal bagaimana Kubo-sensei mendaur ulang elemen-elemen di Bleach dan plot weist bakal berputar juga di status Ichigo.

Cerita diawali dengan ritual penyembelihan hollow untuk memeringati kematian mantan kapten divisi 13, Juushiro Ukitake. Para wakil kapten seperti Renji Abarai dan ditambah Ichigo dikirim untuk berburu hollow malah diserang makhluk misterius. Keadaan bertambah buruk ketika mantan Espada, Szayel Aporro Granz tiba-tiba muncul dan diiringi narasi kebenaran sesungguhnya mengenai ritual.

Nyatanya para shinigami kelas kapten tak punya kesempatan untuk bereinkarnasi sebab tingginya tingkat rohnya dan justru dikirim ke neraka. Segera setelahnya muncul bentuk shiki khas Ukitake dari gerbang neraka menembus Szayel. Ditengarai bahwa musuh selanjutnya yang mengancam dunia adalah para karakter lama dengan versi nerakanya.

Arc Baru Racikan Lawas

Bermula dari seorang pemuda biasa yang kebetulan dapat kekuatan shinigami, Ichigo berkembang menjadi anak seorang shinigami sejati. Kemudia menjadi separuh hollow via serangan vaste lorde, tiba-tiba menjadi fullbringer setelah status shinigaminya dicabut, bahkan kemudia tercatat sebagai keturunan Quincy dari ibunya. Sungguh segala ras berkumpul di darah Ichigo tak peduli makhluk astral.

Kali ini para penggemar menebak bahwa sesungguhnya Ichigo juga punya kaitan dengan dunia neraka. Hal yang ak mengejutkan jika menengok ke belakang bagaimana Kubo-sensei meracik ceritanya.

Apalagi cerita tentang 'neraka' tak sepenuhnya baru bagi Bleach. Kubo-sensei pernah meracik film layar lebar dan drama teatrikal Bleach: The Hell Verse yang setting utamanya di neraka dan mengambil rentang waktu setelah Saga Arranchar dan Aizen. Tak menutup kemungkinan elemen-elemen di Hell Verse baka dipakai, bahkan mungkin saja Kubo-sensei menaikkan status film ini sebagai canon.

Patut Diikuti

Meski sarat akan kemungkinan daur ulang, tak berarti arc baru ini tak layak diikuti. Selain unsur nostalgia, pasti para penggemar Bleach penasaran akan berbagai hal yang belum tuntas sebelumnya. Misal, bankai Ichigo. Meski kering unsur baru, tak berarti tak ada sama sekali. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun