Jauh setelahnya Moreno bahkan tertangkap basah otoritas bandara John F. Kennedy sebab menyelundupkan enam kilogram heroin. Well, memang Moreno sangat cocok manjadi pemeran antagonis.
- Pierluigi Collina
Nama Collina sangat masyhur sebagai representasi wasit adil nan tegas, hanya perlu beradu sorot mata cukup membuat pemain enggan protes berlebihan.
Ketika sepak bola Italia diguncang skandal Calciopoli pada 2006, Collina yang sebenarnya sudah pensiun ditunjuk sebagai ketua komisi wasit untuk Seria A dan Serie B.Â
Collina melakukan bersih-bersih official pertandingan untuk menaikkan integritas wasit. Bahkan Collina pernah mengganti Daniel Orsato dari pengadil laga Livorno vs Napoli hanya sebab namanya sudah dicatut sebagai wasit di situs Livorno sebagai wasit sebelum 24 jam menjelang pertandingan.Â
Collina sendiri diakui Luciano Moggi tak dapat ia sentuh. Mungkin hanya fans Everton yang melabelinya wasit kotor akibat suatu laga di 2005.
- Tom Henning Ovrebo
Pada laga yang berlangsung panas dan keras itu Ovrebo enggan memberi pinalti pada dua kali kesempatan Drogba dijatuhkan Abidal, pun ketika Malouda dijatuhkan Alves dan tangan Pique yang menyentuh bola.
Emosi pemain Chelsea memucak setelah sepakan Ballack yang mengenai tangan Eto'o tepat di depan mata Ovrebo. Lagi-lagi Ovrebo menolak memberi pinalti, kemudia terjadi scene ikonik Ballack mengejar Ovrebo sambil memakinya.Â
Chelsea kalah lewat skema keungulan gol tandang Barcelona. Sesuai laga kali ini Drogba mencaci kinerja Ovrebo ke arah kamera sambil berucap "its a f*cking disgrace!". Tebak siapa pelatih Chelsea waktu itu?, Ya dia lah Guus Hiddink yang dulu melatih Korsel di Piala Dunia 2002. Sungguh unik.
- Ken Aston