Nusakambangan -- INFO_PAS. Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Besi Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah lakukan sidang TPP, Senin (09/09).
Kegiatan yang dilaksanakan di aula wijayakusuma  lapas besi ini dipimpin langsung oleh Kasi Binadik, Sugeng Sayogo serta dihadiri seluruh anggota sidang TPP (Tim Pengamat Pemasyarakatan) dan para peserta sidang. Dalam sambutannya, Sugeng Sayogo menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi terhadap penyelenggaraan sidang TPP hari ini.
Adapun tujuan diselenggarakannya kegiatan sidang TPP ini adalah menilai kelayakan para WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) terkait sisa hukuman, perilaku, maupun hal lain yang melekat guna pengesahan seorang WBP dijadikan Tamping (Tahanan Pendamping) yang mana hal tersebut juga merupakan bagian dari asimilasi dan integrasi. "Kegiatan ini merupakan sebuah amanat Undang -- Undang No.22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan.
Adanya TPP diharapkan mampu menjaga hubungan baik dan kerjasama antara petugas pemasyarakatan dengan WBP sehingga didapati output/hasil Pemasyarakatan yang lebih baik ( Pemasyarakatan Berdampak ). Ujar Sugeng.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Angra Bayu selaku KaKplp. Dalam keterangan yang dihimpun oleh Tim Humas Lapas, Angra menyampaikan bahwa kegiatan sidang TPP yang dilakukan hari ini dihadiri oleh 25 WBP. "Tentulah kegiatan ini merupakan salah satu sarana bagi Lapas Besi dalam menjaring setiap WBP yang memiliki kemampuan untuk membantu dalam kegiatan yang ada di lapas besi seperti kebersihan kantor maupun yang lain. Tentu saja setiap WBP pada sidang TPP kali ini akan terus kita evaluasi baik sikap, perilaku, kemampuan maupun hal lainnya sebagai catatan dalam kartu pembinaan
