Jadi, itulah alasan mengapa paman saya selalu berhasil membuat saya turn on dan tidak capek untuk bercerita dan berbicara lebih banyak daripada biasanya.
Moment-moment seperti itulah yang paling saya sukai dan selalu membuat saya akhirnya berbicara dan bercerita lebih banyak. Dan saya paling menghindari moment-moment di mana saya bertemu dengan orang yang hanya ingin membicarakan dan mengunggulkan dirinya saja.
Saya paling malas jikalau sudah berhadapan dengan orang yang keras kepala dan tidak mau untuk terbuka menerima pendapat dari orang lain. Sehingga diam jauh lebih baik, ketimbang berusaha untuk bersuara dan merebut panggung itu darinya.