Ada banyak sekali metode yang biasanya digunakan untuk mengidentifikasi kepribadian dan karakter seseorang. Ada yang lebih mengandalkan zodiak, hari lahir, primbon Jawa kuno, golongan darah, dan yang paling banyak digunakan oleh orang di dunia untuk mencari tahu kepribadian atau karakternya adalah tes MBTI.
Apa itu MBTI?Â
MBTI adalah akronim dari Myers-Briggs Type Indicator. Sederhananya adalah sebuah tes yang dirancang untuk mengukur preferensi psikologis seseorang dalam melihat dunia dan mengambil keputusan. Psikotes ini dirancang untuk mengukur kecerdasan individu, bakat dan tipe kepribadian seseorang.
Sesuai dengan namanya, MBTI ini adalah hasil rancangan dua orang penemunya yaitu Katherine Cook Briggs dan anak perempuannya bernama Isabel Briggs Myers kira-kira pada era perang dunia dua, atau sekitar tahun 1940an.
MBTI sebenarnya adalah pengembangan teori kepribadian yang sebelumnya ditemukan oleh Psikolog asal Swiss yang bernama Carl Gustav Jung.
Dalam bukunya yang berjudul "Psychological Types" yang diterbitkan tahun 1921, Jung mengungkapkan bahwa manusia memiliki empat cara atau fungsi dalam bersinggungan dengan realitas yaitu, Intuition (intuisi), Thinking (pemikiran), Sensation (sensasi) dan Feeling (perasaan).
MBTI disebut-sebut sebagai instrumen yang paling banyak digunakan. Telah diperbaharui dan di validasi secara ketat selama lebih dari tujuh puluh tahun. Dan menurut perkiraan, MBTI sampai saat ini telah diujikan kepada lebih dari lima puluh juta orang di seluruh dunia.
Bagaimana sebenarnya tes MBTI ini bekerja?
Dalam tes ini, ada empat dimensi kecenderungan sifat dasar manusia:
- Dimensi pemusatan perhatian: Introvert (I) vs Exstrovert (E)Â
- Dimensi memahami informasi dari luar: Sensing (S) vs Intuition (N)
- Dimensi menarik kesimpulan dan keputusan: Thinking (T) vs Feeling (F)
- Dimensi pola hidup: Judging (J) vs Perceiving (P)
Setiap tipe mempunyai susunan fungsi kognitif yang berbeda-beda. Ada delapan fungsi kognitif menurut MBTI ini. Diantaranya:Â
- Se (Exstrovert Sensing)
- Si (Introvert Sensing)
- Ne (Exstrovert Intuition)
- Ni (Introvert Intuition)
- Te (Exstrovert Thinking)
- Ti (Introvert Thinking)
- Fe (Exstrovert Feeling)
- Fi (Introvert Feeling)
Berdasarkan dimensi dasar dan kedelapan fungsi kognitif tersebut, maka terbentuklah enam belas tipe kepribadian, yaitu:
- ESTJ. Kombinasi dari: Exstrovert, Sensing, Thinking, JudgingÂ
- ENTJ. Kombinasi dari: Exstrovert, Intuition, Thinking, Judging
- ESFJ. Kombinasi dari: Exstrovert, Sensing, Feeling, Judging
- ENFJ. Kombinasi dari: Exstrovert, Intuition, Feeling, Judging
- ESTP. Kombinasi dari: Extrovert, Sensing, Thinking, Perceiving
- ENTP. Kombinasi dari: Extrovert, Intuition, Thinking, Perceiving
- ESFP. Kombinasi dari: Extrovert, Sensing, Feeling, Perceiving
- ENFP. Kombinasi dari: Exstrovert, Intuition, Feeling, Perceiving
- INFP. Kombinasi dari: Introvert, Intuition, Feeling, Perceiving
- ISFP. Kombinasi dari: Introvert, Sensing, Feeling, Perceiving
- INTP. Kombinasi dari: Introvert, Intuition, Thinking, Perceiving
- ISTP. Kombinasi dari: Introvert, Sensing, Thinking, Perceiving
- INFJ. Kombinasi dari: Introvert, Intuition, Feeling, Judging
- ISFJ. Kombinasi dari: Introvert, Sensing, Feeling, Judging
- INTJ. Kombinasi dari: Introvert, Intuition, Thinking, Judging
- ISTJ. Kombinasi dari: Introvert, Sensing, Thinking, Judging
Menurut teori MBTI ini, setiap orang dikatakan memiliki fungsi kognitif dominan yang ada pada dirinya. Contohnya, fungsi kognitif dominan saya adalah (Introvert + Intuition). Ini sangat dominan sekali. Sisi Introvert saya lebih besar ketimbang Exstrovert-nya.Â