Mohon tunggu...
Reynal Prasetya
Reynal Prasetya Mohon Tunggu... Penulis - Broadcaster yang hobi menulis.

Penyuka Psikologi, Sains, Politik dan Filsafat yang tiba - tiba banting stir jadi penulis Fiksi. Cerita-cerita saya bisa dibaca di GoodNovel: Reynal Prasetya. Kwikku: Reynal Prasetya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Syekh Ali Jaber Ditikam Orang Tak Dikenal di Bandar Lampung

13 September 2020   23:34 Diperbarui: 13 September 2020   23:44 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Pengalaman baru bagi saya. Selama ini 12 tahun di Indonesia mengajak masyarakat menjaga ketentraman, menjaga persatuan, menjaga kebersamaan, damai sejahtera. Ternyata nasib saya ada di Bandar Lampung, pas ngisi acara Allah takdirkan ada orang datang, dan Allah selamatkan saya dari pembunuhan" Imbuhnya.

Semoga saja peristiwa seperti ini tidak akan terulang kembali, dan ulama-ulama kita selalu dilindungi oleh Allah. Dan ini menjadi pelajaran penting bagi para panitia dan penggelar acara untuk lebih memperhatikan keamanan para pendakwah dan Ulama pada saat mengisi acara ceramah di manapun itu. 

Karena orang-orang yang akan berbuat jahat akan selalu dengan mudah melancarkan aksinya bila keamanan di lokasi tidak di jaga dengan baik. 

Apalagi jika Pendakwah atau Ulama tersebut merupakan tokoh kondang seperti halnya Syekh Ali Jaber. Tentu keamanan dan keselamatannya perlu ekstra diperhatikan.

Sebagai jama'ah sekaligus murid yang mencintai gurunya, kita pasti tidak akan terima bila para Ulama dan Guru-guru kita disakiti dan diserang sebegitu kejam nya.

Bagi penulis, Syekh Ali Jaber merupakan seorang Ulama yang soleh, santun, seorang penghafal Al-Qur'an dan memiliki akhlak yang baik. Seorang guru dan panutan bagi umat.

Semoga lekas pulih guruku...**

Berita selengkapnya bisa ditonton melalui video dibawah ini.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun