Mohon tunggu...
Reynal Prasetya
Reynal Prasetya Mohon Tunggu... Penulis - Broadcaster yang hobi menulis.

Penyuka Psikologi, Sains, Politik dan Filsafat yang tiba - tiba banting stir jadi penulis Fiksi. Cerita-cerita saya bisa dibaca di GoodNovel: Reynal Prasetya. Kwikku: Reynal Prasetya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kenali Badai dalam Kehidupan Anda, Lalu Hadapi dengan Gagah Berani!

3 April 2020   22:22 Diperbarui: 4 April 2020   04:05 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seorang pelaut (Sumber : ohmy.disney.com)

Namun tentu, tantangan dari luar akan selalu tetap ada mengiringi langkah kita. Meski Anda sudah sedemikian menjelma menjadi pribadi penyabar, pasti akan ada orang yang datang untuk menguji kesabaran Anda.

Jadi, kita takkan pernah bisa mengontrol ataupun memilih ragam masalah yang ada di luar diri kita. Kita hanya bisa merespon dengan cara yang tepat dan bijak.

Menghadapi Masalah Ala Seorang Pelaut
Dalam mengarungi kehidupan, kita tak ubahnya ibarat seorang pelaut yang sedang berlayar di samudera. 

Tahukah Anda apa yang dilakukan oleh seorang nakhoda, ketika ia terpaksa dihadapkan pada situasi ekstrim dimana ombak setinggi 20 meter siap menerjang kapalnya?

Sungguh mengejutkan, ternyata ketika seorang pelaut terjebak di tengah samudera, jauh dari pulau, lalu di depan ada ombak besar tinggi menjulang, ia tak lantas menghindar atau memutar kapalnya kebelakang. Tapi yang ia lakukan justru bertarung dengan ombak, battling the storm!

Ia bernavigasi dengan selalu menetapkan haluan kapalnya ke arah datangnya gelombang. Ia menabrak dan menerjang gelombang dengan gagah berani.

Battling The Storm (Sumber : emaritim.com)
Battling The Storm (Sumber : emaritim.com)
Karena itulah satu-satunya langkah yang paling tepat untuk menjaga stabilitas dan menyelematkan kapal dari ancaman badai.

Sementara pilihan membiarkan sisi kanan maupun kiri kapal tertabrak ombak, adalah pilihan tercepat untuk tenggelam, apabila ombak mencapai tinggi 10 meter.

Untuk menghadapi badai dalam kehidupan, kita perlu menjadi seorang nakhoda yang gagah, yang selalu berani menghadapi tantangan dan masalah. Karena dengan menghindar justru akan semakin menenggelamkan diri kita pada masalah tersebut.

Seberat apapun masalahmu, hadapilah! Kita tidak punya pilihan lain, selain harus menerjang badai, jika tidak ingin tenggelam.***

Selamat berlayar!
Reynal Prasetya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun