Sedangkan di Korea Selatan sendiri meskipun enam belas jam proses pembelajaran, tak jarang mereka mengeluh lelah dan lapar ketika pulang sekolah serta ada juga mereka yang selesai dengan kelas tambahan tetapi saat sudah sampai rumah masing-masing masih harus belajar dan tak jarang yang telat untuk pergi ke sekolah.
Jadi sebenarnya proses praktik belajar dua negara tersebut sebenarnya tidak jauh berbeda, hanya saja proses belajarnya yang berbeda. Jadi jika ditanya mana yang lebih efektif, sebenarnya sistem kedua negara tersebut sama-sama efektif dan sama-sama memiliki pro dan kontra.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H