Mohon tunggu...
Revina Khaniza
Revina Khaniza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tertarik dengan bidang Digital Marketing

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Ingin Memulai Bisnis? Ikuti Langkah-Langkah Praktis Ini agar Bisnis Kamu Sukses

27 Mei 2023   18:48 Diperbarui: 27 Mei 2023   18:53 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memulai bisnis bisa menjadi langkah yang menarik dan juga menantang dalam waktu yang bersamaan. Dengan persiapan yang matang, tepat, serta membekali diri dengan pengetahuan dan juga strategi, membuat siapapun dapat meraih kesuksesan dalam dunia kewirausahaan.  

Dalam Webinar Entrepreneur in Theatres yang diadakan oleh Laboratorium Kewirausahaan FE UNJ, Muhammad Agun selaku narasumber dan juga seorang Manager R&D dan Produksi di PT. Heksatamaprima memberikan tips serta langkah-langkah praktis untuk memulai bisnis yang sukses.

Dengan adanya tips ini, diharapkan bisa memudahkan kalian yang ingin membangun bisnis namun masih ragu. Berikut adalah langkah-langkah praktisnya:

1. Identifikasi Peluang Bisnis yang Potensial

Sebelum memulai bisnis, penting untuk melakukan riset pasar dan mengidentifikasi peluang yang potensial. Tinjau tren pasar terkini, cari tahu apa yang dibutuhkan oleh konsumen, dan pertimbangkan keunikan atau keunggulan yang dapat ditawarkan. Dengan pemahaman ini, kita dapat mengarahkan upaya pemasaran dan penjualan produk untuk memenuhi kebutuhan pasar yang sebenarnya.

2. Maksimalkan Kualitas Produk

Kualitas produk secara langsung mempengaruhi kepuasan pelangga. Pelanggan cenderung mencari produk berkualitas tinggi yang memenuhi harapan mereka. Jika produk yang dijual memiliki kualitas yang rendah, pelanggan akan kecewa dan mungkin tidak akan kembali membeli atau merekomendasikan produk kita kepada orang lain.

3. Utamakan Legalitas 

Bisnis yang beroperasi secara legal dan mematuhi peraturan hukum cenderung lebih dipercaya oleh pelanggan, mitra bisnis, dan pihak berkepentingan lainnya. Kepercayaan ini penting dalam membangun hubungan jangka panjang dan menjaga reputasi bisnis.

4. Konsisten Menjalankan Bisnis

Selain konsistensi dalam membangun identitas dan merek bisnis, kita juga perlu konsisten dalam pesan pemasaran, desain logo, tampilan visual, dan nilai-nilai yang akan disampaikan. Hal ini bisa menjadi pembeda antara bisnis kita dengan yang lain. Adanya konsistensi juga dapat menciptakan citra baik dan lebih mudah diingat oleh pelanggan.

Salah satu contoh merek bisnis yang sukses dibangun dengan memperhatikan tips diatas serta memiliki strategi penjualan yang baik adalah Queen Secret Coffee.

Queen Secret Coffee berhasil menjadi Kopi No. 1 di TikTok. Merek ini mulai mengalami peningkatan penjualan pada saat pandemi yaitu tahun 2020 hingga saat ini sudah terjual lebih dari 114.000 kali di TikTok. Muhammad Agun serta perusahaannya memulai bisnis kopi ini secara offline, hingga kemudian munculnya Covid-19 membuat pola perilaku pembelian konsumen pun berubah. Era Digital meningkat dengan cepat karena tidak memungkinkan masyarakat untuk melakukan aktivitas di luar rumah. Queen Secret Coffee kemudian mencoba untuk memasarkan produk mereka ke sosial media dan e-commerce.

Merek ini membuktikan bahwa kopi sachet yang dijual secara online menjadi salah satu bisnis potensial karena beberapa masyarakat akan merasa lebih praktis dan efisien. Dengan kualitas yang ditawarkan Queen Secret Coffee menjadikan merek ini sebagai salah satu kopi dengan rasa terbaik.

Seiring dengan meningkatnya jumlah penjualan, pada tahun 2021 Muhammad Agun mendaftarkan Queen Secret Coffee ke HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) dan membuat seluruh akun online shop mereka terverifikasi. Merek ini juga berhasil menyingkirkan pemalsu produknya dengan total 4000 akun/hari.

Jika diiringi dengan konsistensi Queen Secret Coffee mungkin bisa bersaing dengan merek produk lainnya sampai saat ini. Namun banyak tantangan yang harus dihadapi perusahaan, salah satunya adalah harus melakukan branding ulang karena pada awal 2022 penjualan produk semakin menurun.

Itulah mengapa sebagai wirausaha kita tidak boleh cepat menyerah. Pentingnya untuk memiliki sifat jujur, disiplin, dan bertanggung jawab dalam menjalankan bisnis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun