Mohon tunggu...
Reviana Tyas Ayu Diani
Reviana Tyas Ayu Diani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga NIM : 21107030010

Penikmat teh hijau

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menikmati Atmosfer Jepang di Little Tokyo Jogja

13 Juni 2022   09:05 Diperbarui: 13 Juni 2022   09:22 1177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis berada di Asakusa Restaurant/Dokpri

Siapa nih yang pengen banget berlibur ke Jepang tapi budgetnya tidak cukup? Atau apakah kamu mungkin seorang waeboo aka wibu yang ingin menyalurkan kecintaan dengan merasakan suasana Jepang? Tentunya untuk sekedar mengunjungi bahkan liburan di Jepang membutuhkan biaya yang cukup banyak bahkan bisa menguras isi tabungan. Terkendala budget memanglah hal yang sulit, untuk itu harus pintar cari solusi.

Sebelum kamu benar-benar mendapat kesempatan pergi ke Jepang bagaimana kalau mengunjungi replikanya dulu? Ini nih akan cocok denganmu,  Little Tokyo also known as Litto Jogja salah satu destinasi wisata yang menawarkan suasana kota Tokyo, Jepang dan pemandangannya yang eksotis.

Litto dapat disebut sebagai hidden gem di kaki langit kota Jogja. Pasalnya Litto berada cukup jauh dari pusat kota. Litto terletak di Gunung Cilik, Muntuk, Kecamatan Dlingo, Bantul, Yogyakarta.

Sepertinya lokasi ini tidak asing bukan? Benar sekali karena untuk menuju lokasinya kamu akan melewati Puncak Becici yakni wisata yang lebih dulu eksis dan banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah. Litto juga berada di kawasan wisata terkenal lain seperti Hutan Pinus dan Kebun Buah Mangunan. 

Litto mulai dirancang dan dikoordinasikan dengan warga dan perangkat desa sekitar sebelum pandemi Covid-19. Kemudian pembangunan mulai dilakukan pada tahun 2020. Perjuangan dalam pembangunan Litto ini cukup menguras energi karena pada tahun 2020 sektor pariwisata di Indonesia dalam masa keterpurukan. Kemudian pada 18 Desember 2021 Little Tokyo Jogja (Litto) resmi dibuka dan melayani pengunjung.

Dalam masa awal grand opening, Litto melakukan banyak promosi dari media sosial khususnya Instagram dan Twitter. Hal ini membuat banyak orang tertarik dan penasaran dengan destinasi unik yang fresh ini. Pandemi Covid-19 yang kini telah mereda membuka peluang besar bagi wisata yang cukup baru diresmikan seperti Litto Jogja. 

Melalui akun media sosialnya, Litto Jogja selalu mengupdate kegiatan yang diselenggarakan Litto dan juga aktif merepost atau memposting ulang baik foto maupun video dari pengunjung. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kebangkitan Litto Jogja pasca pandemi Covid.

Memangnya di Litto Jogja ini ada apa saja sih? Simak yuk.

Perjalanan yang jauh dan cukup berkelok-kelok pasti akan terbayarkan setelah melihat keindahan Litto. Kamu bisa melihat pemandangan alam yaitu hamparan sawah dan gunung-gunung. Jika cuacanya cerah dan tidak terhalang oleh awan gunung yang akan terlihat dari Litto adalah Merapi, Merbabu, dan Sumbing. Ketiga gunung sekaligus ini akan menjadi view indah yang patut diabadikan.

Pemandangan di Litto/Dokpri
Pemandangan di Litto/Dokpri

Sedangkan bila berkunjung sore hingga malam hari pemandangan yang akan didapatkan ialah senja saat matahari tenggelam yakni sunset dan juga kemerlapan lampu yang didominasi warna putih dan kuning, manambah kesan hangat.

"Tempatnya ini cukup jauh dari rumah saya mbak, saya perjalanan sekitar 45 menit tapi pas udah sampai sini dan liat pemandangan wah bagus ya langsung gitu, apalagi ini di Bantul" ujar mbak Yuna.

Litto recreational resto dibagi menjadi dua area yang dapat dikunjungi oleh wisatawan umum, yaitu ruang indoor terdapat Asakusa Restaurant dan juga Shinjuku Coffee Shop yakni berada di dalam bangunan utama serta ruang outdoor yaitu kolam renang dan juga kafe panoramic spot.

Penulis berada di Asakusa Restaurant/Dokpri
Penulis berada di Asakusa Restaurant/Dokpri

Litto Jogja sangat cocok untuk para penikmat kuliner. Banyak berbagai macam pilihan menu yang ditawarkan mulai dari Japanese food, western, dan menu nusantara pun tak ketinggalan. 

Beberapa menu pilihan untuk Japanese food antara lain ramen, udon, sushi, onigiri, steamboat, yakiniku, tomyam, misho shiru, gyoza dan takoyaki. 

Untuk menu pilihan western ada burger, pasta, sandiwch, french fries, potato wedges, corn tortila, dan berbagai varian steak. Tak kalah menariknya, menu nusantara juga menjadi best seller disini, diantaranya tempe mendoan, bakwan sambel matah, nasi goreng, mie jawa, sapo tahu, sop iga, tongseng, dan lontong mangut ikan asap. Masih banyak menu lain yang tentunya menggiurkan.

Dokpri
Dokpri

"Saya tadi pesen yakiniku grill buat dua orang dapatnya juga banyak ada daging sapi sama ayam, saosnya juga enak mbak, terus yang seru itu sensasi masak sendiri diatas meja dipanggang gitu" ungkap mbak Yuna, salah satu pengunjung Asakusa Restaurant.

Setelah menikmati menu yang lezat dan kenyang saatnya berfoto-foto karena disetiap sudut Litto terlihat estetik. Banyak spot foto yang instagramable. Untuk mendapatkan sensasi Jepang banget kamu juga bisa menyewa kimono yaitu baju tradisional Jepang untuk berfoto. 

Tiket masuk Litto

Kamu akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp30 ribu/orang, tiket ini nantinya juga bisa ditukar dengan minuman seperti Milo, lemon tea, teh tarik, dan es krim di booth minuman. Bila ingin berenang dikenakan biaya Rp50 ribu/orang sudah termasuk tiket masuk, welcome drink, dan dipinjamkan handuk. Kemudian untuk sewa kimono sebesar Rp70 ribu/pax.

Dengan harga tiket yang masih cukup terjangkau ini kamu sudah mendapatkan banyak fasilitias mulai dari toilet, mushola, dan ruang meeting.

Litto juga menyediakan jeep wisata dengan empat pilihan trip, antara lain :
* Fun trip
Dikenakan tarif Rp300 ribu untuk trek perkampungan, persawahan, dan manuver air/menyusuri sungai
* Short trip
Dengan tarif Rp400 ribu untuk trek perkampungan dan persawahan, juga obyek wisata pilihan yaitu Bukit Lintang Sewu, Pintu Langit, Pinus Asri dan Puncak Becici
* Medium trip
Bertarif Rp500 ribu rupiah untuk berbagai obyek wisata, diantaranya Jurang Tembelan, Rumah Hobit, Kebun Buah Mangunan, Bukit Lintang Sewu, Pinus Asri dan Sari, Pintu Langit, dan juga Puncak Becici.  
* Long trip
Dengan tarif Rp600 ribu rupiah obyek wisata yang akan didapatkan sama dengan obyek wisata pada medium trip, tambahan pada long trip ini ialah akan manuver air/menyusuri sungai

Dengan Litto jeep wisata yang bertarif mulai dari Rp300-600 ribu ini tentunya akan menambah keseruan dan pengalaman berkunjung di Litto Jogja.

Di masa pandemi yang kian mereda ini tentu kamu membutuhkan healing dan merelaksasikan pikiran dari kehidupan yang sibuk juga untuk melepaskan kepenatan dari aktivitas yang padat. Apakah kamu tertarik untuk merencanakan liburan bersama keluarga, sahabat, dan juga pasangan? Litto Jogja dengan segala fasilitasnya cocok sebagai pilihan untuk healing. Kabur sejenak dari kesibukan untuk mendapatkan pikiran yang fresh adalah hal yang tentu dibutuhkan agar tetap waras.

Kapan lagi nih liburan di Bantul, Yogyakarta tetapi dapat vibes Tokyo, Jepang. Yuk agendakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun