Mohon tunggu...
Revasha Putri
Revasha Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Departemen Hubungan Internasional Universitas Airlangga

Saya menulis artikel-artikel terkait sosial humaniora.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekosistem Terancam, Tambang Emas Tumpang Pitu Tuai Protes Warga

1 Juni 2023   09:44 Diperbarui: 1 Juni 2023   09:53 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: www.bbc.com

Membahas masalah lingkungan, dalam Hubungan Internasional (HI) terdapat juga perspektif yang berfokus pada tindakan-tindakan manusia yang memiliki implikasi terhadap lingkungan. Teori tersebut dikenal sebagai green theory. Teori ini secara spesifik membahas terkait tindakan-tindakan manusia terhadap alam dan juga membahas pentingnya peningkatan kesadaran manusia untuk lebih waspada dan hati-hati dalam mengeksplorasi alam.

Teori ini awalnya muncul karena lingkup pembahasan HI dianggap buta terhadap isu-isu lingkungan. Green Theory juga memiliki pandangannya sendiri pada konteks politik, ekonomi, dan keamanan internasional, secara teori ini merupakan teori alternatif dalam ilmu Hubungan Internasional. Pembahasan utama teori ini diantaranya adalah pengambilan keputusan yang berdampak pada lingkungan, isu-isu lingkungan saat ini seperti salah satunya perubahan iklim, dan kerjasama internasional yang berfokus pada isu lingkugan (Dunne et al, 2013).

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun