Mohon tunggu...
Reva Nur Alfiany
Reva Nur Alfiany Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Sedang menempuh pendidikan strata 1 jurusan Sastra Inggris di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Penggunaan Bahasa Sarkasme Dalam Media Sosial

27 September 2023   16:00 Diperbarui: 2 November 2023   05:53 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesimpulan

Penggunaan bahasa sarkasme dalam media sosial bisa menimbulkan berbagai dampak. Di satu sisi, sarkasme memang bisa digunakan untuk humor atau candaan. Namun, karena niatnya dan nada yang terdengar kasar bagi sebagian orang itu pasti tidak akan diterima dengan baik, dan dapat menimbulkan kesalahpahaman atau konflik. Oleh karena itu, kita sebagai makhluk sosial pentingnya menjaga bahasa juga menyeimbangkan dengan siapa lawan bicara kita. Terutama kita sebagai pelajar harus pintar memilih bahasa yang baik dan benar.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun