Selasa, 24 Agustus 2021 Mahasiswa KKN Back To Village periode 3 Universitas Jember mengadakan pelatihan dan pembuatan alat Hand sanitizer sistem injak yang diberi nama "Step-on Sanitizer".
Kegiatan ini dilakukan di SDN Seduri 1 yang merupakan salah satu sekolah dasar di Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Tujuan dari kegiatan ini adalah membantu mencegah penyebaran virus COVID-19 melalui droplet yang menyebabkan warga terpapar setelah menyentuh dengan tangan. Pandemi Corona Virus Disease-19 (COVID-19) telah menyebar ke hampir seluruh negara di dunia, Indonesia sendiri sudah terserang virus ini sejak Maret 2020.
Pemerintah sudah melakukan berbagai upaya untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 salah satunya yaitu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
PPKM sudah berlangsung selama berminggu-minggu sehingga bidang Pendidikan terdampak kembali setelah sempat adanya tatap muka di sekolah dasar daerah desa seduri. Berdasarkan kebijakan PPKM yang ditetapkan pemerintah, masyarakat harus menerapkan protocol Kesehatan dan 3M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak).
Penularan COVID-19 harus bisa dicegah dengan berbagai metode agar penularan tidak mudah terjadi. Salah satu metode penularan COVID-19 adalah melalui droplet.
Droplet merupakan penularan yang terjadi Ketika virus menempel ke benda-benda yang kemudian tersentuh oleh tangan dan tidak sengaja terhirup. Hal tersebut membuat penyebaran virus semakin cepat.
Ketika berkunjung ke SDN Seduri 1, ditemukan bahwa tempat mencuci tangan dengan alcohol masih ditekan dengan tangan. Menurut Revvan Rifada mahasiswa KKN Back to Village 3 Universitas Jember sendiri kemungkinan virus COVID-19 bisa menyebar melalui droplet.
Oleh karena itu, mahasiswa KKN menggagas inovasi teknologi berupa pembuatan Hand sanitizer system injak.
Alat ini berfungsi untuk mencegah penyebaran virus dengan cara menginjak alat hand sanitizer, sehingga tidak perlu menekan dengan tangan lagi. Tidak hanya itu, mahasiswa KKN juga memberikan pelatihan perawatan dan perbaikan untuk alat yang akan dibuat untuk SDN Seduri 1.
Pelatihan ini bertujuan untuk mengedukasi teknisi sekolah agar alat bisa tahan lama hingga pandemi bisa selesai. Setelah alat dan pelatihan selesai, diharapkan sekolah bisa melakukan pembelajaran secara aman dan nyaman dengan adanya Step-On Sanitizer.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H