Saya memiliki nama lengkap Revalina Augustine, biasanya orang memanggil saya Reva. Lahir di Tangerang, provinsi Banten pada tanggal 1 Agustus 2007 dan kini berumur 15 tahun. Saya anak pertama dari dua bersaudara, adik saya bernama Rakkhita July Edeline yang lahir pada tahun 2015. Â Sedari kecil, orang tua saya selalu mengajarkan anak-anaknya untuk bersikap berani dan mandiri.
Ketika saya berumur 4 tahun, saya memulai karir pendidikan di jenjang Taman Kanak-Kanak, saya mulai belajar di sekolah TK Kristen Bethel pada tahun 2011, saya diantar oleh ibu saya menggunakan sepeda motor. Beliau selalu menunggu saya di ruang tunggu orang tua murid ketika saya sekolah. Masa-masa ini adalah masa yang paling menyenangkan menurut saya. Setelah lulus TK diusia 6 tahun saya melanjutkan mengenyam pendidikan di SD Strada Yos Sudarso. Kemudian setelah lulus SD tahun 2018, saya melanjutkan pendidikan di SMP Lentera Harapan Curug. Akhirnya pada tahun 2022 saya resmi menjadi siswi SMA Negeri 3 Kabupaten Tangerang.
Saat mengenyam pendidikan di Taman Kanak-Kanak saya mengikuti berbagai macam kegiatan, seperti wisata studi ke Kidszania Jakarta, berbagai karnaval, bimbingan belajar tambahan bahasa mandarin, dan berenang di sekolah 1 minggu sekali. Ketika saya mengikuti karnaval saya mendapat juara harapan 1 "karnaval" Pesta Ria TK Se Jabodetabek(PLUS) Di Pasar Seni Ancol 24 dan 25 April 2013 dan juara harapan 1 "bernyanyi bersama" Pesta Ria TK Se Jabodetabek(PLUS) Di Pasar Seni Ancol 24 dan 25 April 2013. Pada bidang akademik di jenjang TK, saya mendapatkan penghargaan juara 3 "rajin belajar" TK Bethel tahun ajaran 2011-2012. Di tahun depannya, saya juga mendapatkan penghargaan juara 2 "rajin belajar" TK Bethel tahun pelajaran 2012-2013.
Memasuki jenjang SD saya banyak melakukan kegiatan dan perlombaan. Kegiatan yang paling saya ingat adalah ekstrakulikuler pramuka. Saya sudah mulai mengikuti ekstrakulikuler pramuka saat kelas 3 SD , awalnya saya tidak menyukai pramuka karena saat mengikuti pramuka pasti saya dijemur di bawah terik matahari. Tetapi setelah beradaptasi, saya mulai menyukai kegiatan ini. Hingga hari itu, saya ditawari untuk mengikuti lomba pramuka siaga antar Yayasan Stada sebagai salah satu dalam tim putri perwakilan sekolah. Banyak persiapan yang saya dan tim lakukan untuk mengikuti lomba tersebut. Untuk lomba pramuka siaga, dilakukan satu hari full tanpa menginap. Tetapi dalam lomba ini tim saya belum bisa membawa pulang piala.
Saya masih terus mengikuti kegiatan pramuka sampai ketahap penggalang, hingga saya kembali terpilih mengikuti lomba pramuka penggalang antar Yayasan Strada sebagai salah satu perwakilan sekolah tim putri. Awalnya saya takut gagal kembali dalam lomba ini, karena saya pernah mengalami kegagalan saat ditahap siaga, tetapi saya memilih untuk ikut serta dalam lomba ini. Lomba ini awalnya akan diadakan menginap 1 malam tetapi pihak yayasan kembali memikirkan kondisi anak-anak, sehingga tetap diadakan 1 hari full. Pengumuman pemenang langsung diumumkan setelah lomba selesai, hasilnya tim putri sekolah saya mendapat juara harapan 1. Tentu saja tim saya langsung bersorak bahagia, begitupun dengan guru yang mendampingi tim saya.
Pada saat saya kelas 6 SD, sekolah SD Strada Yos Sudarso mengadakan lomba "fashion show keluarga" sebagai perayaan HUT Strada 95 pada Mei 2019. Lomba ini mengharuskan pesertanya memilih tema yang melekat dengan keluarga, saya memilih tema camping. Sebenarnya ide itu berasal dari ibu saya. Jika diingat kembali itu merupakan pengalaman yang lucu karena saya dan ibu saya meletakkan tikar di atas panggung dan kami membawa rantang, sudah persis seperti camping sungguhan tetapi kami melakukannya di atas panggung. Tidak disangka saya meraih juara 1 dengan tema tersebut. Selain lomba non akademik, saya juga mengikuti lomba akademik. Saat itu saya kelas 6 SD dan kembali menjadi salah satu siswi mewakili sekolah dalam lomba matematika antar Yayasan Strada. Banyak persiapan yang saya lakukan, di antaranya belajar bersama dengan teman-teman yang mengikuti lomba di bidang matematika dibimbing oleh guru mata pelajaran tersebut. Tapi saya belum berhasil menjadi juara dalam lomba tersebut, sepertinya saya masih harus banyak belajar dalam bidang matematika.
Memasuki masa-masa peralihan dari SD ke SMP, saya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan ke SMP Lentera Harapan Curug, awalnya saya ragu dapat diterima di SMP tersebut karena test nya yang sulit dan banyaknya orang yang ingin daftar ke SMP tersebut. Menurut orang lain, SMP tersebut bagus karena bernaungan di Yayayasan Pendidikan Pelita Harapan. Saya semakin khawatir tidak dapat lolos test dan mengecewakan orang tua saya. Tiba saatnya pengumuman saya semakin khawatir, tetapi ternyata nama saya terdapat di dalam daftar lolos. Tiba saatnya masa MPLS SMP, saya ternyata satu sekolah kembali dengan teman masa TK saya, tetapi pada masa SMP saya merasa kurang akrab dengan mereka. Akhirnya, saya memilih untuk mengajak orang baru berkenalan, saya tertarik karena teman baru saya ini merupakan satu-satunya anak yang SD nya berasal dari SD Negeri, namanya Visakha. Setelah kegiatan MPLS selesai, saya pulang dan bercerita kepada ibu saya bahwa saya mendapatkan teman baru. Ternyata Visakha adalah saudara saya, tentu saya baru mengetahuinya karena Visakha merupakan saudara dari ayah saya yang terbilang jauh.
Saya hanya dapat merasakan masa sekolah offline selama satu semester pada kelas 7 kemudian dilanjutkan pembelajaran secara jarak jauh dikarenakan ada virus covid-19. Memasuki kelas 8, walikelas saya mengusulkan saya untuk menjadi salah satu kandidiat ketua OSIS, dan saya menyetujuinya. Saat saya melihat kandidat lawan, saya merasa jadi kurang percaya diri tetapi saya tetap berusaha membuat visi&misi bersama calon wakil ketua OSIS saya. Tiba saatnya debat CAKETOS saya berusaha untuk tetap tenang, tetapi saya tidak terpilih menjadi ketua OSIS dan berakhir saya menjadi sekretaris OSIS. Meskipun sudah mengisi kegiatan dengan OSIS Saya masih merasa bosan selalu berada di rumah sehingga untuk mengurangi rasa bosan, saya memutuskan untuk mengikuti les bahasa inggris yang berada di daerah rumah saya. Ternyata di dalam les tersebut saya bisa banyak mengikuti perlombaan yang diadakan. Adapun perlombaan yang pernah saya menangkan diantaranya, best winner "Poster Competition" , juara 1 "Monologue Vlog" , juara harapan 3 "Vlog Competition Of Independence Day, dan juara 1 "Group Monologue Vlog."