Jurnalisme Data

Apakah anda pernah melihat jajaran banyak foto, grafik angka yang diberita koran maupun online ?, Nah itu masuk kedalam Jurnalisme Data. Jurnalisme data 

sendiri merupakan bagaimana upaya jurnalis dalam mendapatkan dan melaporkan kenyataan sosial yang ada dikehidupan kita, jika kehidupan dapat dilakukan 

bersama maka dalam pengelolaan data berjumlah besar dan terus berubah. Wujud angka adalah merupakan sebuah bahan yang digunakan dalam pelaporan, 

maksudnya adalah wartawan atau jurnalis dituntut untuk mendapatkan sebuah informasi yang dapat digali bukan berarti wartawan terbelenggu hanya 

melaporkan angka. Bahwa angka adalah bahan pelaporan, bukan berarti wartawan terbelenggu hanya melaporkan angka.

Jurnalisme data bukan hanya berguna untuk peliputan sains dan teknologi, melainkan juga kasus kriminal maupun korupsi.

Peluang 

Jurnalisme data memberikan banyak peluang mulai dari pencarian berita, investigasi, hingga penyajian berita yang lebih kreatif interaktif. Keberadaan data 

jurnalisme tentunya mempunyai dampak positif bagi para jurnalis, sebab hal tersebut tentunya dapat membantu para jurnalis untu mendeskripsikan kembali 

sebuah berita yang sudah terpublis, biasanya berita tersebut sudah berbentuk grafis. Cara yang dilakukan jurnalis dalam melakukan pencarian data yaitu dengan 

proses pencarian, dimana jurnalis membuka web yang akan dituju. Proses ke dua, jurnalis menyeleksi data yang didapatkan, ke tiga memvisualikan dengan 

menampilkan bentuk seperti animasi, ke empat mempublikasikan deskripsi dari data yang didapat. Proses selanjutnya menpublis melalui situs web, setelah itu 

terdapat proses pengukuran pada penggunaan isi deskripsi atau cerita dari riwayat dalam pembuatan data. Sejatinya data jurnalisme merupakan sebuah layanan

 yang bermanfaat para penulis agar dapat mengakses dan mendapatkan data

tulisan ini saya buat untuk mata kuliah Jurnalisme Online

Sumber : ayomenulisfisip.files.wordpress.com