Sesampainya di Stasiun Osaka, kami masih harus menyambung perjalanan dengan bis kota. Tidak hanya itu, tempat pemberhentian bisnya pun mengharuskan kami berjalan kaki beberapa ratus meter untuk sampai di kantor KJRI Osaka.
Berbekal maps dalam HP tentunya. Namun, karena kami beramai-ramai datang, tidak terasa lelah berjalan kaki dan antre mencoblos, yang ada hanya suasana seru, gembira atau excited.Â
Sesampainya di KJRI Osaka, perasaan kami pun kian membuncah, karena kami senang bertemu dengan sesama WNI baik mahasiswa maupun diaspora lainnya dari beberapa wilayah di Jepang.Â
Memang, saat di negeri orang, ketika bertemu dengan sesama WNI itu rasanya seperti bertemu dengan keluarga sendiri.Â
Tentunya kebahagiaan tersendiri dapat bebagi cerita dengan kenalan baru sesama WNI yang sama-sama sedang di perantauan, agar tidak merasa bosan menunggu giliran mencoblos.Â
Overall, kami bangga karena para WNI di Jepang terlihat antusias menyambut Pemilu dalam suasana riuh ramai, tetapi suasana tetap aman dan nyaman. Para pemilih pun disediakan makanan dan minuman ala kadarnya.Â
Selesai memilih, kami pun bersama-sama menyempatkan jalan-jalan sekitar Osaka. Itulah sedikit pengalaman pertama yang berkesan dan tak terlupakan bagi Ibun Enok ketika mencoblos di negeri orang. Ibun Enok merasa lega waktu itu karena masih diberikan kesempatan untuk menggunakan hak pilih.
Jangan lupa ya Sobat Kompasiana, gunakan hak pilihmu atau jangan abstein. Salam Pemilu!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H