Aku, Selena Gomez yang Terpenjara di Kotak Kristal

huruf-huruf berloncatan di halaman microsoft word

seliar puisi yang akan kutangkap dengan jaring imaji

segesit kuas mengabstraksikan jurus jet lie di kanvas

betapa aku yang kaupuja sebagai selena gomez

berakhir terpenjara serupa patung di kotak kristal

halaman microsoft word tak ubah tanah lapang

tanpa anak-anak bekejaran tuk berebut bola

tanpa rumput yang dihijaukan musim hujan

hanya kekosongan sekilau ujung bayonet

menghunjam kepalaku hingga otak, ketika

malam tak melantunkan lagu serangga

senasib huruf-huruf di halaman microsoft word

liar aku berloncatan tanpa ninggalkan jejak

selain puisi yang tak mengalirkan darah

dan napas di sekujur tubuhnya