Mohon tunggu...
Retno MP
Retno MP Mohon Tunggu... karyawan swasta -

nothing special... just a wife, mom, employee..

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Telor Bebek Asin

17 Maret 2014   23:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:49 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suatu siang di sebuah warung makan "Bahari" terjadi perbincangan antara pemilik warung dengan pelanggannya. Bu Warti si pemilik warung, curhat sama Jono pelanggan setianya.

Apalagi kalau bukan mengenai harga kebutuhan pokok yang makin hari harganya kian melambung. Ditambah pula segala sembako, bumbu dapur, sayuran dan lauk pelengkap lainnya.

Bu W   : "Pusing saya Jon, apa-apa serba mahal. Gak sayuran, gak bumbon. Apalagi lauknya lebih mahal lagi. Telor bebek asin harganya mak joss banget Jon. Sebutir  sampe  empat ribu sekarang."

Jono    : "Gampang Bu'e tinggal naikkin harga jual." (asik melahap makanan di depannya)

Bu W   : "Gak segampang itu Jon, kalo dinakkin ntar pelanggan pada kabur gimana?"

Jono    : "Iya juga sih. Kalo Bu Warti mau, saya punya tetangga produsen telor bebek asin. Kali aja Ibu minat pesen sama dia." (mimik serius)

Bu W   : "Serius kamu Jon. Berapa harga sebutir dari dia. Harusnya lebih murah donk,kan produsen."

Jono    : "Murah sih Bu. Tapi udah gak bisa ditawar lagi kalo ma dia mah." (meyakinkan)

Bu W   : "Murahnya berapa duit Jono??"

Jono    : "Sebutirnya tiga ribu lima ratus."

Bu W   : "Busyet dah, itu mah sama kayak pemasok saya saat ini. Bisa ditawar kale Jon, tiga ribu aja gitu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun