Mohon tunggu...
Resi Sastry
Resi Sastry Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bukan

30 Desember 2018   09:30 Diperbarui: 30 Desember 2018   09:46 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau terus terdiam 

Seakan kutak disini

Kau terus bungkam 

Menutup mata berharap aku tak disini

Kumencoba merasuk hatimu 

Tapi kau menepis dengan dingin

Jemariku kaku 

Berat walau menggenggam sedikitpun

Kulangkahkan kaki ini 

Inginku kau berteriak jangan pergi

Kumencoba berbalik lagi 

Melihatmu terus direlungi sepi 

Kau diam meski aku meronta

Mencoba menyadarkanmu 

Membangunkanmu dari tidur yang terlalu lama 

Sadarkah kau aku disini menunggumu 

Menunggumu dalam sepi 

Menunggumu dalam haru 

Kau tau aku mencintaimu 

Meski kau sekarang bukan kamu lagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun