Bantul (MTsN 4 Bantul)-Program Tahfidz merupakan salah satu program unggulan Madrasah. Dalam rangka meningkatkan keunggulan Madrasah, Kepala MTsN 4 Bantul mengikuti kegiatan Studi Tiru di MTs Insan Mulia (23/04/2024). Kegiatan ini di hadiri Kepala MTsN se DIY, dipimpin oleh Ketua Tim Kerja Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Penmad Kemenag DIY. Studi Tiru ini  diikuti 35 orang peserta dari Yogyakarta. Anita Isdarmini selaku perwakilan Tim Kerja 1 menyatakan rasa terima kasih atas sambutan MTs Insan Mulia dan diberi kesempatan untuk belajar dari kesuksesan Madrasah tersebut mengelola program Tahfidz.
MTs  Insan Mulia terletak di Jimbaran, wilayah Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Meskipun berada di tengah-tengah masyarakat Hindu tapi keberadaannya diterima oleh masyarakat. Tahfidz menjadi program unggulan madrasah ini. Menerapkan pembelajaran Fullday, didukung dengan penggunaan Alquran Cordoba 5 warna.
Blok warna bertujuan memudahkan penghafal Qur'an. Penggunaan warna untuk Metode One Day One Color yang hasilnya dalam 1 Minggu Hafal 1 Halaman. Semua siswa wajib mengikuti program Tahfidz, ada kelas khusus yang ditargetkan dapat menyelesaikan hafalan 30 Juz. Kuncinya adalah kerjasama dan kekompakan stakeholder Madrasah. Kegiatan ini merupakan tanggungjawab bersama semua Guru dan Pegawai dibawah komando Kepala Madrasah. "Dengan adanya studi tiru Program Unggulan Tahfidz ini harapannya kedepan, dapat merealisasikan Program Tahfidz yang lebih baik lagi di madrasah kami" ujar Sugeng Muhari, Kepala MTsN 4 Bantul. (ETU)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
