SOSIALISASI PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN UMKM BERBASIS PRODUK OLAHAN PISANG GUNA PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKATÂ
Masalah kemiskinan dan pengangguran seringkali bersinggungan dengan tingginya jumlah penduduk dan minim ketersediaan lapangan pekerjaan. Banyaknya jumlah penduduk yang tidak berimbang dengan akses lapangan pekerjaan akan berpengaruh pada tingkat kesejahteraan di masyarakat. Menyoroti hal ini maka dibutuhkan inovasi dan solusi yang akurat untuk meminimalisir permasalahan sosial tersebut. Ide dan terobosan aplikatif pemecahan masalah. sosial sangatlah diperlukan. Menelisik lebih lanjut problematika kemiskinan dan pengangguran yang menjerat masyarakat, maka konsep kewirausahaan dapat menjadi salah satu jalan keluar.
Melalui kewirausahaan, masyarakat dapat mengoptimalkan potensi yang mereka miliki untuk merdeka dalam melalui kehidupannya. Kewirausahaan sendiri memiliki arti suatu tahapan identifikasi, pengembangan, dan visi spesifik yang kemudian melahirkan bentuk bentuk usaha tertentu (Dwi, 2020). Menurut Robert C. Ronstadt dalam (Dwi, 2020) kewirausahaan merupakan kegiatan berproses dengan misi mencapai kesejahteraan.
Â
Meski jumlah UMKM terbilang cukup banyak, namun masih perlu adanya program pembinaan terutama dalam pemberdayaan pelaku UMKM yang belum maksimal. Bergerak dari masalah tersebut dengan misi sosial menciptakan masyarakat terutama pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) agar memiliki keahlian serta skill agar bisa sejahtera dan dapat mengembangkan berbagai usahanya. Menurut hasil penelitian terdahulu dari Santoso dalam (Utomo, 2012), peran UMKM yang cukup besar dalam pembangunan harus selalu diberdayakan agar manfaatnya semakin dirasakan. UMKM tergolong jenis usaha marjinal, yang antara lain ditunjukkan oleh penggunaan teknologi yang relatif sederhana, tingkat modal yang rendah dan cenderung berorientasi pada pasar lokal. UMKM merupakan salah satu faktor pendorong yang paling kuat dalam menyukseskan pembangunan ekonomi karena usaha mikro juga merupakan komponen penting dalam pengembangan ekonomi lokal dan mampu memberdayakan golongan ekonomi lemah.
UMKM dapat menciptakan lapangan pekerjaan dengan lebih cepat, sektor ini memberikan kontribusi penting dalam ekspor dan perdagangan. Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam perekonomian nasional memiliki peran penting dan strategis dalam pertumbuhan ekonomi, tidak hanya di negara-negara berkembang seperti Indonesia tetapi juga di negara-negara maju. Di Indonesia peranan UMKM selain berperan dalam pertumbuhan ekonomi, juga memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatasi pengangguran. Tumbuh dan berkembangnya usaha kecil dan menengah menjadikannya sebagai pertumbuhan kesempatan kerja dan kesejahteraan Masyarakat (Sunariani et al., 2017). Usaha mikro seperti ini tergolong jenis usaha yang marjinal, hal ini ditunjukkan dari tingkat modal yang rendah serta penggunaan teknologinya yang sederhana saja, dan cenderung berorientasi pada pasar lokal.
 Kesimpulan