Sosialisasi Pengemasan Makanan Ringan Untuk Menambah Nilai Jual Produk

Kelurahan Medang, Kab. Tangerang (14/08/2022) - Dalam masa pandemi covid-19 banyak masyarakat yang beralih pekerjaan menjadi pedagang termasuk berdagang makanan ringan dalam kemasan, namun karena belum terlalu ahli pada bidang makanan sehingga mereka hanya membuat produk makanan ringan yang sangat sederhana dengan hanya dibungkus menggunakan plastik tanpa label atau keterangan apapun padahal kemasan sangat memengaruhi minat calon pembeli untuk sebuah produk.

Secara sederhana kemasan merupakan wadah yang berguna untuk tempat makanan dan bisa melindungi ataupun meminimalisir kerusakan dari makanan. Makanan ringan sangat bergantung terhadap tekstur dan juga rasa serta sangat rawan terhadap kerusakan. Dengan menggunakan kemasan yang baik maka makanan akan lebih awet serta tahan dari guncangan atau tekanan.

Selain fungsi umum diatas ada pula fungsi lain terutama dalam bidang bisnis. Fungsi lain dari kemasan yaitu dapat menjadi sebagai sumber informasi dari produk yang dijual, misalnya berat produk, keterangan, gizi, halal atau tidak dan lain lain. Keterangan tersebut dapat menjadi informasi yang berguna karena konsumen karena banyak konsumen yang mulai melihat tulisan keterangan pada sebuah produk makanan. 

Tulisan pada kemasan makanan bukan hanya sebagai informasi saja untuk produk tersebut namun juga bisa menjadi sebuah indentitas brand makanan. Indentitas sebuah brand bisa berasal dari nama merk nya, ciri khas warna, ciri khas bentuk. Fungsi dari identitas brand yaitu memudahkan konsumen dalam mencari produk terutama saat dipajang di etalase dengan produk lainnya.

Jenis-jenis kemasan bermacam-macam, berikut ini merupakan jenis-jenis kemasan yang biasa ditemui yaitu :

• Standing Pouch
• Food Pail
• Paper Bowl
• Lunch Box
• Tray Food
• Gamble Box