Mohon tunggu...
Restu Lestari
Restu Lestari Mohon Tunggu... Guru - Guru/Pengajar Pendidikan Anak Usia Dini

Saya adalah seorang yang biasa, guru/pengajar salah satu Taman Kanak-Kanak di Kabupaten Ciamis. Yang masih belajar dalam segala hal. dan sangat mencintai semua hal tentang dunia anak usia dini.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf A-Z Anak Usia 4-5 Tahun (Kelompok A) di TK Sejahtera 1

14 Desember 2022   06:12 Diperbarui: 14 Desember 2022   06:19 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Lokasi

TK Sejahtera 1

Lingkup Pendidikan

Taman Kanak-Kanak

Tujuan yang ingin dicapai

Meningkatkan kemampuan mengenal huruf a-z anak usia 4-5 tahun (kelompok A)

Penulis

Restu Lestari

Tanggal

24 November 2022

Dari sejumlah 4 orang anak di Kelompok A TK Sejahtera 1, semua anak belum mampu mengenal huruf a-z. Hal ini disebabkan karena anak bisa menyebutkan huruf tetapi ketika ditunjukkan secara acak ada anak yang belum mengenal huruf, ketika meniru tulisan huruf anak bisa menuliskan huruf tetapi ketika ditanya itu huruf apa, anak terdiam dan ada juga yang membutuhkan waktu untuk menjawabnya dan terbatasnya APE yang tersedia untuk menunjang kebutuhan anak dalam mengenal huruf.

Adapun yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut, diantaranya:

  • Kurangnya media pembelajaran yang mendukung keaktifan anak dalam mengenal huruf a-z.
  • Kurangnya APE yang memfasilitasi anak dalm mengenal huruf a-z.
  • Metode pembelajaran yang dipilih guru belum tepat dalam meningkatkan kemmapuan anak dalam mengenal huruf a-z.

Yang terlibat dalam praktik ini adalah guru dan anak.

Dengan kondisi yang melatar belakangi dan tantangan yang dihadapi. Saya merancang langkah-langkah untuk menghadapi dan memecahkan masalah tersebut, diantaranya:

  • Merancang perangkat pembelajaran yang diantaranya berisi rencana pelaksanaan pembelajaran yang mengambil tema tanaman buah yaitu apel.
  • Memilih metode bermain sebagai metode pembelajaran yang saya pakai dan terapkan dalam praktik ini.
  • Merancang media pembelajaran yang menarik dan memancing minat anak dalam mengenal huruf a-z.
  • Merancang alat permainan edukatif (APE) yang akan dibuat dan digunakan dalam praktik ke-4 dalam mengenal huruf a-z ini adalah 5 macam APE tentang abjad/alpabet diantaranya: Popsicles Alphabet Match (Mencocokkan Huruf dengan Stik Es Krim), Alphabet Shadow Match (Mencocokkan Bayangan Huruf), Popsicles Alphabet Puzzle (Puzzel Huruf Stik Es Krim), Finding Alphabet (Menemukan Huruf), dan menyambungkan huruf besar dan huruf kecil yang akan dikemas dan disatukan dalam kotak yang bernama Alphabet Box.

Setelah kegiatan apersepsi selesai, masuklah pada kegiatan inti anak-anak.

  • Guru memulai kegiatan dengan memberi kuis seputar buah apel yang telah diamati anak-anak.
  • Anak yang bisa menjawab paling cepat dan pertama, diberikan kesempatan pertama untuk memilih kegiatan apa yang ingin dilakukan.
  • Untuk pemenang kuis selanjutnya, harus memilih kegiatan yang belum dipilih oleh anak diurutan sebelumnya.
  • Tetapi jika ada anak yang memang ingin tetap melakukan kegiatan yang sama dengan anak diurutan sebelumnya, maka guru memperbolehkan dan sudah menyiapkan antisipasi kelebihan media kegiatan.
  • Anak akan memulai kegiatan secara bersama di masing-masing tempat kegiatan.
  • Selama kegiatan guru akan mengobservasi, dan membantu anak yang membutuhkan bantuan.
  • Dan jika ada anak yang sudah selesai dalam 1 kegiatan tersebut dan masih ada waktu, anak bisa memilih kegiatan selanjutnya yang ingin dia lakukan dari ketiga kegiatan yang belum anak lakukan.
  • Maka tidak akan menutup kemungkinan, ada anak yang bisa melakukan lebih dari 1 kegiatan.

Kegiatan awal dilakuakan seperti biasa, dimulai dari berdo'a, bernyanyi kegiatan awal, dan peresensi sekaligus menanyakan kabar. Di kegiatan apersepsi, anak diajak untuk menonton video tentang apel dan mengamati buah apel asli yang sudah disediakan. Anak-anak mengemati tekstur, warna dan bau, sampai yang terakhir anak-anak diajak untuk mencicipi buah apel yang telah dipotong oleh saya.

Sebelum masuk pada kegiatan inti, anak-anak diajak terlebih dahulu untuk melakukan gerak dan lagu "Pohon Apel" sebagai ice breaking dan kegiatan motorik kasar anak. Anak-anak mengikuti gerakan dan irama lagu dengan ceria, dan sangat bersemangat.

Memasuki kegiatan inti, saya memperkenalkan Alphabet Box kepada anak. Memperlihatkan satu persatu APE yang ada didalamnya, sekaligus menjelaskan 4 kegiatan apa saja yang akan anak-anak pilih untuk dilakukan hari ini.

Selama anak-anak melakukan kegiatan, anak-anak sangat antusias dan bersemangat. Karena memang anak-anak sangat ingin untuk memainkan seluruh kegiatan. Tetapi setelah berjalannya waktu pembelajaran, semua anak yang berjumlah 4 orang berhasil menyelesaikan masing-masing 2 kegiatan.

Anak berinisial F dan Q berhasil menyelesaikan kegiatan membuat huruf dari stik es krim dan membuat puzzle gambar buah. Sedangkan anak berinisial AS dan AY berhasil menyelesaikan kegiatan membuat tiruan senter dan membentuk 5 huruf dari playdough.

Kesimpulan dari praktik ke-4 ini, APE yang ada pada Alphabet Box ternyata cukup efektif dalam meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan a-z. Terbukti sebagai salah satu contohnya, anak bisa mencocokkan huruf di stik es krim pada huruf yang sama sesuai urutan pada salah satu APE yang bernama Popsicles Alphabet Match (Mencocokkan Huruf dengan Stik Es Krim).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun