Jadi benar ucapan seorang pakar komunikasi dari Barat yang mengatakan bahwa jika kita ingin melihat karakter atau kepribadian suatu bangsa, lihat saja warna medianya. Kemungkinan besar tepat. Maksudnya, kalau media di sebuah negara senang menayangkan hal-hal yang bersifat mistis, boleh jadi masyarakatnya cenderung irasional. Kalau media tersebut suka menayangkan kekerasan, maka masyarakatnya preman. Kalau media selalu menayangkan fashion, boleh jadi masyarakatnya konsumeris. Kalau media langganan menayangkan hal-hal yang bodoh, ya masyarakatnya mungkin bodoh. Kalau, ini cuma kalau, ada media di sebuah negara selalu menayangkan semua hal di atas, maka boleh jadi masyarakatnya sudah masuk stadium 3!
Maaf ya kalau pembaca tidak suka tulisan ini. Karena memang tulisan ini tidak popular.
