Mohon tunggu...
Pnk
Pnk Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswa,wakil ketua kelas dan angota kader sosialisasi dibagian kesehatan sekolah

Ikut kegiatan sosialisasi denggan dampak pada lingkungan dan alam

Selanjutnya

Tutup

Puisi

bencana yang merenggut

28 Januari 2025   18:00 Diperbarui: 29 Januari 2025   13:04 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Musibah yang melanda kota mempawah telah merusak berbagai aktifitas masyarakat sekitar dan properti pribadi masyrakat rumah rumah habis direndam air, hanya menyisakan jendela dinding dan atap  rumah yang dulunya menjadi tempat aman kini sudah tidak layak huni 

Akses keluar masuk sudah sulit dilalui alses makanan mulai sulit didapat, listrik listrik mulai dipadamkan satu daerah ke daerah lainya ,merusak berbagai alat elecktlronic kulkas yang dulunya digunakan sebagai alat penyimpanan kini habis direndam banjir, aor yang harusnya menjadi kebutuhan kini menjadi musibah dan menenggelamkan kediam man warga tidak hanya warga hewan ternak dan hewan bebas kini mulai sulit menedapatkan tempat tinggal akses makanan untuk mereka juga sanggat sulit didapatkan karna habis direndam banjir

Luapan sunggai mengakibatkan kerusakan diberbagai akspek dimasyakat mulai dari alat transportasi, elecktlronic, hingga terjadi pemadaman sementara serta sulitnya sumber kebutuhan 

Berbagai relawan turun kejalan untuk membagikan makanan, meliput serta membuat laporan untuk sotuasi keadaan musibah yang melanda mempawah 

Rumah rumah yang menjadi tempat tinggal kini sudah tidak bisa menampung lelah tubuh menghadapi kejamnya dan dahsyat nya musibah tahun ini kini tegana habis, listrik dipadamkan, rumah tenggelam sumber bahan bakar juga langka membuat warga harus mengefakuasi diri mereka untuk tetap bisa aman, beberapa tempa yang dulunya tak dijamah warga kini harus warga tempati dikarenakan hanya itulah yang bisa warga jadikan tempat istirahat 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun