Mohon tunggu...
Reza Pahlevi
Reza Pahlevi Mohon Tunggu... Administrasi - Laki-Laki

Beribadah, Bekerja, Bersyukur

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Karyawan

8 September 2021   21:17 Diperbarui: 8 September 2021   21:29 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Adalah pekerja, tergenggam hidupnya

bukan petualang, hatinya pikirnya

adalah pelangi gunung yang tinggi

tenaganya seperti pendaki.

Bukan petualang tetapi pekerja

pandangannya terbuka

rindu pada udara dekat aliran sungai

saat matanya tertutup dan padam.

Ingin kesana

tak ada waktunya

habis uangnya

karena pekerja

bukan petualang.

Entah apa

seperti tak ada jalannya

karena pekerja mendaki jejak karirnya

bukan jurang atau tebing tinggi.

Pekerja juga cinta pada alamnya

bukan hanya saja mereka yang pergi

naik dan turun gunung yang tinggi

hanya jalurnya yang beda

angin alam membawa pada masing masing jati diri

maka jangan kotori damailah pada diri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun