Mohon tunggu...
Rere Dj
Rere Dj Mohon Tunggu... -

:: waktu itu terus berlari sampai kita menghentikannya dalam bentuk sebuah karya, karena karya adalah dokumentasi bahwa kita pernah ada ::

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mamaaaaaaah T.T

5 Juni 2010   16:12 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:43 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

jam 22.55 di laptop ku lihat
beuuh merinding seketika serentak hati terasa gundah
sedih berbaur dengan kesepian dalam kesendirian...

air mata tak terasa menetes di pipiku
dimanakah mamahku berada skrng ya ALLAH :|
dalam hari teriak........mamah kangeeeeeeeen
entah hayal atau rasa kangenku sama mamahku
sampai2 ada ku lihat bayangan jenazah tertutup kain batik di depanku
ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh apa itu tanda yang kau berikan ya ALLAH
kalau mamahku juga kau ambil...........
bukan hal yang pertama kali tapi sudah yang ke 3 kali ini.

hampir 6 bulan ku tak tahu keberadaanya
rasa kangen ini semakin tak membuatku merasa bersalah
merasa berdosa,merasa menjadi anak yang ga berbaki sama orang tua.

ada apa ya ALLAH di balik rencana mu ini?
harus kemana lagi hambamu mencari....

grrrrrrrr...
bosan dengan semuaaaaa kejenuhan dan kesepian ini
yang biasanya jam segini mama slalu nyuruh tidur
skarang ku tegok kanan,samping belakang,depan dan depan tak ada sapapun di sini...

aku tahu tuhan kalau semua ini milikmu...
tapi kenapa di orang-orang yang memberi semangat semunya
kau pisahkan dari ku...

ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh................
kangeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeen mama:|

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun