Inilah Bancakan Uang yang Sebenarnya
Mari kita hitung berapa funds yang bisa dirising. Anggaran belanja pada APBN sekitar RP 1600-an triliun. Dengan asumsi sekitar 10%-nya dibeli secara blok oleh pemain-pemain APBN, berarti itu sekitar RP 160 triliun. Yang disetor oleh pemain-pemain APBN sekitar 5% di depan, sebelum disahkan sebagai UU APBN. 82% dari pagu anggaran yang dikawal tersebut adalah milik pimpinan (ketua atau wakil ketua) yang mengawal proyek tersebut. Dengan jumlah pimpinan DPR sebanyak 5 orang, maka perorang dapat jatah sebesar Rp 1 T (Ketua DPR dapat lebih). Tentunya dengan asumsi jika semua pimpinan DPR ikut main.
Dana sebesar itu cukup untuk membiayai perubahan pimpinan nasional Indonesia. Sebagai perbandinga, pasangan Jokowi-JK memerlukan dana setidaknya RP 2T untuk mengguyur KPU, Bawaslu, DKPP dan MK ketika Pilpres 2014 yang lalu (diantaranya 45% untuk MK). Informasi ini perlu diketahui agar para relawan Jokowi (terutama kalian eks-PKI) tidak kaget kalau mereka tidak kebagian apapun.
It's everything about MONEY. Politik itu 3F: Figur, Fans, Funds. Politik itu tidak lagi berdasarkan platform, tidak berdasarkan ide besar kenegaraan, tidak berdasarkan ideologi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H