Mulailah melengkapi isi piring, isi mangkuk dengan berbagai jenis makanan yang tidak hanya satu kandungan gizi jika sedang makan, bahkan seporsi gado-gado saus kacang pun sudah menjadi hidangan makanan super karena ada lontongnya sebagai karbohidrat, ada tempe tahunya sebagai protein nabati, ada sayurannya yang mengandung berbagai zat gizi mikro. Tentu saja jika membahas fungsi sangat bermanfaat bagi kesehatan secara umumnya.Â
Bagaimana syarat bahan pangan makanan super ?Â
Kembali pada definisi bahwa ini hanyalah promosi untuk mendefinisikan kandungan berbagai zat gizi pada suatu komoditas atau makanan, jadi tidak ada syarat khusus untuk makanan super.Â
Dan definisi dari ahli kesehatan Czerwony yang dikutip dari Situs kesehatan Klinik Cleveland menyebutkan :Â
Makanan super tidak memiliki kriteria khusus dalam sebuah pertimbangan konsumsi, hanya saja judulnya seperti memberikan kekuatan maksimal pada bahan makanan yang zat gizinya banyak, melihat dari manfaat tentunya setiap bahan makanan memiliki manfaat untuk meningkatkan kesehatan dan fungsi dalam kekebalan tubuh, bahkan dalam mengurangi atau mencegah berbagai penyakit.Â
Dimana bisa mendapatkan makanan super ?Â
Tidak perlu risau, di berbagai tempat yang menjual berbagai jenis bahan pangan akan berlimpah berbagai komoditas bahkan ketika datang ke warung tegal pun banyak olahan superfood. Secara logika dalam 1 bahan makanan tidak hanya mengandung satu zat gizi saja, bukan ?Â
Kapan makanan super harus dikonsumsi ?Â
Tidak ada batasan dalam konsumsi bahan makanan, namun ketika makanan dan minuman itu dikonsumsi dalam jumlah berlebih, maka secara otomatis akan merasakan Gastroesophageal reflux disease (GERD) atau kekenyangan dini yang berakibat sakit perut.Â
Jadi, makanan super itu mudah didapatkan dan memiliki banyak kandungan gizi. Mudah sekali,kan ?Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H