Mohon tunggu...
Repa Kustipia
Repa Kustipia Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Gastronomist (Gastronome)

Membahas Gastronomi di @gastrotourism_academy Berhenti Menjadi Ahli Gizi (Nutritionist Registered) di tahun 2021. Bertransformasi Menjadi Antropolog Pangan dan Mengisi Materi Antropologi Pangan di Youtube : Center for Study Indonesian Food Anthropology Selengkapnya kunjungi tautan : https://linktr.ee/repakustipia

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Buah-Buah dari Surga, Apakah Dijual di Pasar Tradisional?

3 November 2022   07:26 Diperbarui: 3 November 2022   21:45 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Surga menurut agama...."

Kemudian terhenti sejenak. Mari menggunakan definisi dari KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) saja agar bisa diterjemahkan oleh setiap orang dengan keyakinannya. Menurut KBBI, Surga adalah alam akhirat yang membahagiakan roh manusia yang hendak tinggal di dalamnya (dalam keabadian), Surga juga didefinisikan sebagai kayangan tempat kediaman Batara Guru (Siwa); Surgaloka. 

Namun, jika diterjemahkan setiap agama tentu perlu penelitian lebih dari 100 tahun untuk mengkaji perbandingan agama ini, sedangkan membaca satu referensi dari satu kitab suci dan mendatangi ahli agamanya hanya memerlukan waktu tidak lebih dari 30 menit untuk menyimak ceramahnya. Nikmat sekali mendengarkan ilmu tambahan tanpa harus pusing berkepanjangan karena harus meneliti, mengambil data, menganalisis, bahkan mempertahankan argumen. 

Tapi, tidak ada salahnya informasi bermanfaat dari sudut pandang satu agama diinformasikan kebaikannya agar kemaslahatannya bisa dirasakan bukan oleh pemeluk agamanya saja, apalagi menggunakan fanatisme berlebihan, namun untuk kebermanfaatan setiap orang dimana bisa saja seseorang itu memerlukan informasi ini untuk kesehatan, kebutuhan hidupnya, atau hanya ingin mengetahui saja. 

Referensi yang digunakan oleh penulis adalah Al-Qur'an, berikut penemuan bacaannya : 

Kurma dan Delima 

Kurma atau Phoenix dactylifera yang dikenal sebagai tanaman palma dari Persia, Afrika, dan Timur Tengah, begitupun delima (Punica granatum) yang berasal dari wilayah Mediterania. Dalam persepsi buah dari surga, kurma dan delima dapat ditemukan dalam ayat suci Al-Qur'an Surat Ar-Rahman ayat 68-69 : 

"Di dalam keduanya (surga) ada bermacam-macam buah-buahan dan kurma serta delima. Maka, nikmat Tuhan kamu manakah yang kamu dustakan ? " 

Mengapa Kurma dan Delima ? 

Kurma memiliki daya pikat tersendiri di daerah Timur Tengah, terutama kurma Ajwah dan Kurma Ambar karena menurut folklore Timur Tengah, kurma adalah buah yang disukai Nabi Muhammad SAW.  Sedangkan buah delima jika merujuk pada kebudayaannya buah delima digunakan untuk pengobatan tradisional karena tanaman multiguna bahkan bisa digunakan sebagai makanan seperti selai untuk roti gandum bahkan sirup segar cocok dinikmati di Timur Tengah yang cuacanya panas. 

Namun untuk kepentingan kajian ilmiah tentunya harus berlandaskan penelitian yang menguji seberapa besar manfaat kurma ini bagi manusia jika dikonsumsi. 

Kurma Ajwah : 

sumber gambar : islampos.com
sumber gambar : islampos.com

Kurma Ambar : 

img-20170324-wa0008-scaled-636304bf4addee1424046c43.jpg
img-20170324-wa0008-scaled-636304bf4addee1424046c43.jpg

sumber gambar : bukalapak.com/asyifakurma 

Delima : 

istockphoto-1403994591-170667a-6363096a8c39af11b3128032.jpg
istockphoto-1403994591-170667a-6363096a8c39af11b3128032.jpg

sumber gambar : bukalapak.com/asyifakurma 

Manfaat Kurma dan Delima 

Penelitian AT Idawo tahun 2020 mengumpulkan data manfaat kurma bagi kesehatan dengan hasil : konsumsi kurma sebaganyak 275 kalori (jika ingin ditimbang itu setara dengan 100 gram atau 1 ons) bermanfaat untuk mencegah gangguan jantung, pembuluh darah, stroke, hipertensi. Mengapa kurma bisa mencegah itu ? karena kurma memiliki kandungan kalium yang tinggi yang bermanfaat untuk menjaga tekanan osmotik dalam sel tubuh, hal ini menghasilkan denyut jantung normal, tekanan darah stabil dan oksigen menuju otak lebih lancar. 

Sedangkan Penelitian JA Gimnez-Bastida tahun 2021 yang meneliti manfaat jus delima dari buah delima segar bagi kesehatan menunjukkan kebermanfaatannya pada 100 gram delima (terhitung 67-69 kalori) memiliki kadar polifenol sebagai antioksidan yang bermanfaat bagi jantung dan memiliki kandungan flavanoid sebagai pencegah kanker, terutama kanker prostat. 

Survey Pasar 

Setelah mengetahui khasiat dan manfaat buah-buah surga versi Al-Qur'an, maka survey pasar harus mulai dilakukan, karena jika buah-buahan tersebut hanya direkomendasikan namun ketersediaan di pasar tidak ada, sama saja nihil. Namun, di beberapa jenis pasar tradisional jenis-jenis kurma bisa didapatkan dengan mudah, jika ingin lebih lengkap silakan datangi pasar seng makkah atau toko yang menyediakan keperluan haji, toko online pun menyediakan berbagai jenis kurma baik ajwah dan ambar, namun untuk kurma jenis ini harga kurma Ajawah berada pada kisaran harga Rp. 120.000/kg ke atas, untuk kurma ambar berada pada kisaran harga Rp. 250.000/kg, dimana kalau beli 1 ons atau 100 gram saja cukup Rp. 12.000-25.000 -an. Begitupun delima per buahnya dimulai dari kisaran harga Rp. 20.000-an ke atas tergantung beratnya. 

Itulah dua contoh buah-buahan dari surga yang terkandung dalam Al-Qur'an yang ternyata berlimpah di berbagai jenis pusat perbelanjaan. 

Apakah setelah mengonsumsi buah-buah tersebut sudah menjadi penduduk ahli surga ? 

Tentu saja tidak ada jaminan pasti. Namun, jika setiap individu selalu dibarengi dengan berbagai kebaikan, maka bermanfaatlah semua yang dilakukan sekecil apapun dan memiliki nilai ibadah sesuai yang diyakininya. 


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun