Aku membungkuk dan duduk diatas lututku, tepat di depannya. Nafasnya mulai melemah.
   Aku mencium bibirnya dengan lembut.
 "Aku sayang kamu, Dave. Selamat tidur, mimpi indah ... "
   Lalu David terkulai lemah. Tak bergerak. Mati.
Â
 Go to the next part
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!