Mohon tunggu...
Renita Diyana Lestari
Renita Diyana Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hanyalah manusia biasa

Keep spirit

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Moderasi Beragama: Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Malang

16 Maret 2022   11:04 Diperbarui: 16 Maret 2022   11:45 2252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Romo sendiri selalu menerapkan toleransi agama, mengingat keluarganya ada yang islam maka disaat hari raya biasanya selalu berkumpul antara keluarga islam dan katolik, begitupun saat hari natal mereka saling membantu, seperti saat yang beragama katolik pergi ke gereja maka yang beragama muslim memasak di rumah.

Untuk tata cara pemakaman di katolik yaitu cukup berkat jenazah kemudian ditutup peti, tetapi di arah timur seperti flores dan papua jenazah bisa disimpan dulu 2 hingga 3 hari bahkan 1 minggu setelah itu baru dimakamkan, jadi tergantung budaya setempat. Yang digunakan untuk pemberkatan yaitu air yang sudah diberkati oleh imam. Menurut katolik manusia itu dari abu kembali ke abu, jadi setiap jenazah itu harus dikuburkan. Jadi sebenarnya kremasi itu tidak boleh dilarungkan tetapi harus di tanam, dan kremasi itu sebenarnya budaya cina bukan dari katolik.

Disebut menjadi anggota gereja katolik itu harus diawali dengan sakramen baptis, sehingga mereka bisa melakuakn sakramen yang lain. Baptis di katolik ada 2 macam yaitu baptis bayi dan baptis dewasa. Baptisnya juga hanya menggunakan air yang sudah di berkati imam.

Dalam sejarah katolik juga dibicarakan mengenai sunat/khitan, tetapi untuk sekarang secara umum di katolik tidak ada sunat, kalau ada itu tergantung budayanya.

Jadi kesimpulannya kita sebagai masyarakat Indonesia yang baik, marilah kita saling toleransi menghargai dan menghormati perbedaan satu sama lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun