Mohon tunggu...
Reni Nurliani
Reni Nurliani Mohon Tunggu... Mahasiswa - @reninurlianii

Jujur adalah pangkal keberhasilan

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Percakapan dalam Bahasa Jepang

7 Juli 2021   08:45 Diperbarui: 7 Juli 2021   09:05 8008
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: contoh text

Bahasa Jepang - Sebagai makhluk hidup manusia saling beradaptasi dan sapa. Begitupun halnya dengan orang Jepang mereka berkomunikasi sehari-hari menggunakan bahasa Jepang. Percakapan adalah salah satu awal menuju keakraban Kalau orang baru kenal.

Dibawah ini contoh percakapan dalam bahasa Jepang, yang dimana 2 orang yang lagi ngobrol sudah saling kenal.

A : Anata wa doko ni sunde imasuk? (Dimana anda tinggal)?

B : Watashi tachi wa sutoraria ni sunde imasu (Kami tinggal di Australia)

A : Mira san wa doko ni sunde imasuka? (Mira tinggi dimana)?

B : Karera wa faransu ni sunde imasu (mereka tinggal di Prancis)

A : sensei wa doko ni sunde imasuka? (Guru tinggal dimana)?

B : watashi no ubud ni sunde imasu  (saya tinggal di Ubud)

Dibawah ini adalah contoh percakapan singkat tentang pekerjaan :

A :Anata wa gakusei desuka? (Apakah anda seorang siswa)?

B : Hai, Sao desu (ya, benar)

   : Hai, watashi wa gakusei desu (ya, saya seorang siswa.

A : Anatawa sensei desu ka? (apakah kamu seorang guru) ?

B : Iie, sou dewa arimasen (bukan)

A : Kare wa isha desu ka?(apakah dia dokter) ?

B : Hai, Watashi wa isha desu (ya, saya seorang dokter).


Percakapan bertanya tentang negara :

A : Anata wa ingirisu - jin sesuka chai? (Apakah anda orang Inggris?

B : hai sou desu (ya benar)

 

Di atas merupakan contoh percakapan sederhana dan dasar, yang diambil dari buku catatan selama belajar bahasa Jepang, jika ternyata dalam percakapan itu ada kesalahan mohon dimaafkan karena penulis juga belum dikatakan mahir melainkan masih belajar,belajar dan belajar. Karena sejatinya Manusi tempat bersalah.

Tiada hari tanpa belajar, ibaratkan belajar adalah salah satu langkah untuk meraih impian, karena impian juga perlu melewati langkah satu persatu. Jadilah diri yang selalu haus akan ilmu dan selalu memanfaatkan kesempatan yang baik untuk menunjang prestasi. Jika ada yang merendahkan tentang kemampuan kamu dalam menguasai bahasa biarkanlah seperti angin yang lewat, dengarkan tapi jangan masukan dalam hati tapi jadikan hal itu sebagai pemicu semangat dalam belajar.

Semangat, dan selamat belajar!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun