Mohon tunggu...
Kurnia Nia
Kurnia Nia Mohon Tunggu... lainnya -

Calon ibunya anak-anak... Saya suka menulis tapi belum jadi penulis hebat....\r\nMaka dari itu saya harus terus belajar :D

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta Dipenghujung Tahun

31 Desember 2011   15:48 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:31 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Maaf aku tidak busa cuti dik." suara mas Dwi di sebrang sana saat aku interlokal meneleponnya.

Aku mengambil nafas panjang, menyesal karena terlalu berharap pada orang yang belum tentu menjadikan aku pasangan hidupnya.


"Ya sudah tidak apa-apa, kita tidak perlu berisi keras memaksa bertemu, biarlah waktu yang menjawabnya." ucapku sambil menutup sambungan telepon tanpa mengucap salam penutup terlebih dahulu.


Hari itu tiba, tanggal 30 Desember aku kembali ke Indonesia, kembali menikmati suasana kampung halaman,merasakan tahun baru berkumpul dengan keluarga.


Malam tahun baru aku keluar untuk jalan-jalan, di sepanjang jalan banyak orang menjual trompet dan petasan, anak kecil berlarian dan bermain sesuka hati mereka tanpa peduli pada masalah yang dihadapi orang dewasa.


Aku berjalan di sepanjang jalan kampungku, Lisa menarik tanganku dengan paksa.

"Hey mau kemana?"

"Ra di sana ada akrobat nonton yuukkk?"

"Ga ah seperti anak kecil aja."

"Yee... Ga papa lagi kamu kan masih imut walaupun sudah seperempat abad."

"Bisa aja...! Ucapku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun