Ketergantungan suatu negara pada perdagangan global dapat bervariasi. Negara yang sangat terbuka untuk perdagangan global cenderung memiliki ekspor bersih yang signifikan dalam pengeluaran agregat mereka. Di sisi lain, negara yang kurang tergantung pada perdagangan internasional mungkin memiliki dampak ekspor bersih yang lebih kecil.
D.Pengaruh Perubahan dalam Ekspor Bersih
Perubahan dalam ekspor bersih juga dapat memengaruhi tingkat pengeluaran agregat. Ketika suatu negara menghadapi penurunan ekspor bersihnya, ini dapat menyebabkan penurunan dalam pengeluaran agregat dan berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi. Sebaliknya, peningkatan ekspor bersih dapat memberikan dorongan tambahan pada pengeluaran agregat.
E.Kebijakan Ekspor dan Impor
Kebijakan perdagangan, termasuk tarif, kuota, dan perjanjian perdagangan, juga dapat memengaruhi ekspor bersih dan, akibatnya, pengeluaran agregat. Keputusan pemerintah tentang perdagangan internasional dapat memiliki dampak jangka panjang pada keseimbangan ekonomi suatu negara.
Kesimpulan
Pengaruh perdagangan dunia dan ekspor bersih terhadap pengeluaran agregat merupakan faktor penting dalam makroekonomi. Peningkatan ekspor neto dapat memberikan dorongan positif terhadap belanja agregat dan pertumbuhan ekonomi. Sebaliknya, perubahan  ekspor neto dapat mempengaruhi keseimbangan perekonomian suatu negara. Oleh karena itu penting bagi pembuat kebijakan untuk memahami hubungan antara perdagangan internasional dan pengeluaran agregat ketika merencanakan strategi ekonomi mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H