Team survei internal dari lembaga pembiayaan juga hendak mem-verifikasi ulang kelengkapan serta keaslian informasi yang diajukan oleh calon konsumen melewati telepon. Ini lakukan setelah kunjungan surveyor ke omah.
Apabila verifikasi informasi telah cocok, hingga pihak leasing hendak memproses kredit yang diajukan. Cukup satu hari setelah survei dilaksanakan. Sehabis itu, akan ada berita persetujuan atau ditolaknya aplikasi pengajuan engkau
HATI -- HATI, DITOLAKNYA PENGAJUAN KREDIT MOTOR MU BISA KARENA HAL SEPELE
Nah, Bagi anda yang memang benar-benar membutuhkan sepeda motor baru sebagai transportasi harian juga harus perhatikan beberapa hal agar pengajuan kredit ngga ditolak. Bagi kelengkapan berkas data diri mungkin bisa menyusul, tetapi terdapat beberapa hal penting yang membuat kita ngga bisa disetujui bagi mengambil unit baru secara kredit.
Dalam pengajuan kredit motor Honda, sama saja seperti pengajuan kredit lainnya. Perusahaan pembiayaan atau Leasing akan memperhatikan secara saksama rekam jejak dari calon nasabahnya. Apabila engkau pernah punya rekam jejak yang buruk saat menjalani kredit ada di Leasing hal yang demikian bisa jadi pertimbangan pihak leasing menolak pengajuan sepeda motor Honda mu.
Data ini tercatat menyeluruh oleh Bank Indonesia, semasa perusahaan leasing hal yang demikian statusnya resmi dan terdaftar ada di Otoritas Jasa Keuangan. Apabila pernah gagal bayar ada di satu perusahaan pembiayaan, bisa berdampak ngga disetujuinya pengajuan kredit, walaupun ke perusahaan atau bank lain. Nah, kalian pun perlu menjaga reputasi ini karena akan menyulitkan bila ternyata pernah mengalami hal buruk.
Apabila ternyata telah punya rekam jejak negatif pada BI Checking, jangan terlalu cemas. biasanya ada leasing yang gak perlu membaca rekam jejak BI checking anda, namun tetap memandang rekam jejak anda ada di leasing hal yang demikian seandainya anda telah pernah kredit motor Honda melalui leasing hal yang demikian. Maka dari itu, jangan malu-malu bagi mendiskusikan hal ini kepada sales Kami
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
