Mobil Listrik Jadi Pilihan Sebagian Pemudik: Lebih Hemat dan Efisien

JAKARTA - Mobil listrik jadi pilihan sebagian pengendara yang mudik lebaran. Kendaraan bertenaga listrik ini dinilai lebih efisien dan hemat dalam bepergian jarak jauh. 

Pengendara yang menggunakan mobil listrik untuk mudik perlu memperhatikan Lokasi pengisian Sistem Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).  

Deny, Salah satu pemudik yang menggunakan mobil listrik dengan menempuh Jakarta-bandung. Pemudik tersebut mengisi Mobil listriknya di rest area 10 km. Mobil listrik yang mengisi di SPKLU membutuhkan waktu sekitar 30-40 menit. 

Ia mengatakan jika menggunakan mobil listrik harus banyak yang dipersiapkan. Kondisi Mobil listrik juga harus di perhatikan dalam keadaan baik. 

"Yang pertama persiapan menggunakan mobil listrik Kita harus pastiin kondisi Mobil listrik sehat " ujar deny sebagaimana dilansir dari Antara News. 

Selain itu, Menurut deny pemudik yang menggunakan mobil listrik harus mengecek Lokasi SPKLU agar tidak kehabisan bahan bakar selama perjalanan. 

Untuk sistem pengisian di SPKLU membutuhkan aplikasi PLN mobile. Jadi para pemudik yang menggunakan mobil listrik harus mempersiapkan dan mengisi saldo PLN Mobile. 

"Kita harus ketahui Lokasi spklu dimana aja Yang ke paling lebih ke persiapan aplikasi Karena Ada dua aplikasi ya pengisian untuk charge in ada PLN mobile nah paling 2 aplikasi itu, Karena ada beberapa cast saat gunakan aplikasi itu, " lanjut Deny.  

Pemudik lainnya yang menggunakan mobil listrik, budi agung mengatakan jika Kendaraan mobil listrik lebih nyaman dan hemat digunakan pada saat mudik atau perjalanan jauh. 

"Paling charger itu sekitar 250-270 charge 2 Kali jadi sangat hematlah untuk pengalaman Saya Karena saya juga punya kendaraan jenis lain diesel itu nyaman ya artinya lebih nyaman hemat, Yang penting klo misal ada problems perjalanan itu bisa di panggil," tutur Budi Agung yang dilansir dari Antara News. 

Menurut Budi Agung pengemudi yang menggunakan Kendaraan mobil listrik harus membawa perlengkapan tambal ban Karena tidak ada cadangan ban untuk kendaraan listrik.