7. Wakatobi, Sulawesi Tenggara:
Wakatobi adalah singkatan dari empat pulau utama di wilayah ini, yakni Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia, dan Binongko. Di sini, Anda akan menemukan keindahan bawah laut yang tak tertandingi dengan keanekaragaman spesies ikan karang dan keindahan terumbu karangnya.
Menjaga Kekayaan Bawah Laut Indonesia
Indonesia memang telah dipercaya sebagai salah satu destinasi wisata bahari terbaik di dunia, namun potensi bawah lautnya juga membawa tanggung jawab untuk melestarikan kekayaan alam yang dimilikinya. Mengingat tingginya minat wisatawan akan snorkeling dan menyelam, penting bagi kita untuk menjaga kelestarian lingkungan laut dan ekosistemnya.
Menjaga dan melestarikan terumbu karang, serta melarang praktek-praktek yang merusak lingkungan laut seperti penangkapan ikan secara ilegal atau menggunakan bahan kimia berbahaya, adalah langkah-langkah kunci dalam menjaga keberlanjutan destinasi wisata bahari di Indonesia. Keterlibatan masyarakat lokal, pemerintah, dan para pelaku industri pariwisata juga menjadi penting untuk menciptakan keberlanjutan dan perlindungan bagi ekosistem laut yang rentan terhadap kerusakan.
Hari Snorkeling Sedunia adalah momen untuk merayakan keindahan bawah laut dan mengingatkan kita akan tanggung jawab kita sebagai pengunjung dan penghuni bumi untuk melestarikan alam. Snorkeling bukan hanya sekadar kegiatan rekreasi, tetapi juga sebuah pintu gerbang untuk memahami keajaiban dan keanekaragaman hayati laut. Dalam penjelajahan jejak snorkeling dari masa lampau hingga saat ini, mari kita jadikan pelestarian lingkungan laut sebagai bagian tak terpisahkan dari aktivitas snorkeling kita. Dengan demikian, kita dapat terus menikmati pesona bawah laut Indonesia yang menakjubkan, tidak hanya untuk saat ini, tetapi juga bagi generasi mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H