Mohon tunggu...
Rendy Artha Luvian
Rendy Artha Luvian Mohon Tunggu... Penulis - Staf Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, anggota FLP (Forum Lingkar Pena)

Menulis adalah membangun Peradaban

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Kuba: Revolusi, Keunikan, dan Pengaruhnya bagi Dunia dan Indonesia

26 Juli 2023   12:07 Diperbarui: 27 Juli 2023   10:45 1195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Bendera negara Kuba. (Sumber: freepik.com)

Inspirasi Revolusi: Revolusi Kuba menjadi sumber inspirasi bagi gerakan-gerakan revolusioner di berbagai negara di Amerika Latin dan dunia. 

Gerakan-gerakan seperti Gerakan Sandinista di Nikaragua dan gerakan pemberontakan di Amerika Tengah dan Amerika Selatan terinspirasi oleh kesuksesan Revolusi Kuba dalam menggulingkan penguasa otoriter.

Perang Dingin dan Aliansi dengan Uni Soviet: Setelah mendeklarasikan diri sebagai negara sosialis dan bersekutu dengan Uni Soviet, Kuba menjadi sentral dalam persaingan ideologis antara Amerika Serikat dan Uni Soviet selama Perang Dingin. 

Kehadiran Kuba sebagai negara komunis di belahan barat bumi menjadi sumber ketegangan dan konflik antara Blok Barat dan Blok Timur.

Kebijakan Luar Negeri: Kuba memainkan peran penting dalam politik luar negeri Amerika Latin dan berkontribusi pada pembentukan blok non-intervensi yang menentang campur tangan asing dalam urusan negara-negara Amerika Latin. 

Negara ini juga mendukung gerakan kemerdekaan di berbagai belahan dunia, terutama di Afrika, dan mengirim pasukan militer untuk membantu gerakan revolusioner dan pemerintahan sahabat.

Krisis Rudal Kuba: Salah satu momen paling menegangkan selama Perang Dingin adalah Krisis Rudal Kuba pada tahun 1962. Uni Soviet memasang rudal nuklir di Kuba, yang mendekatkan dunia pada perang nuklir dengan Amerika Serikat. 

Krisis ini menciptakan ketegangan tinggi dan akhirnya berakhir dengan kesepakatan yang menghapus rudal tersebut dari Kuba dan dari wilayah AS.

Solidaritas Internasional: Kuba menjadi aktor utama dalam membantu negara-negara lain yang berjuang untuk mencapai kemerdekaan, khususnya di benua Afrika. 

Kuba mengirim tentara, guru, dan tenaga medis untuk membantu gerakan kemerdekaan dan pemerintahan sosialis di berbagai negara, termasuk Angola, Namibia, dan Ethiopia.

Embargo AS terhadap Kuba: Sebagai tanggapan atas ideologi sosialis dan aliansi dengan Uni Soviet, Amerika Serikat memberlakukan embargo ekonomi yang ketat terhadap Kuba sejak awal 1960-an. Embargo ini berdampak pada perekonomian Kuba dan mempengaruhi kehidupan rakyatnya selama bertahun-tahun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun