Siapa sih yang bisa menolak kelezatan es segar yang menggoda di tengah cuaca panas? Salah satu es khas Indonesia yang tak ada matinya adalah Es Cendol! Es cendol bukan hanya menawarkan kelezatan rasa yang unik, tetapi juga memberikan sensasi yang segar dan menyegarkan di tengah kesibukan kita sehari-hari. Nah, mari kita bahas tentang es cendol yang kekinian dan mengapa banyak orang tergila-gila dengan es yang satu ini.
Mungkin sebagian dari kita masih ingat dengan es cendol versi tradisional yang dijual oleh pedagang keliling. Namun, seiring perkembangan zaman, es cendol telah mengalami evolusi yang menarik.Â
Sekarang, kamu bisa menemukan berbagai varian es cendol dengan tambahan topping yang unik dan kekinian. Mulai dari es cendol dengan bola es krim, es cendol dengan taburan keju, hingga es cendol dengan varian rasa yang lebih eksotis seperti matcha atau oreo. Dengan variasi topping yang beragam ini, es cendol berhasil mencuri perhatian anak muda dan menjadi sajian yang populer di berbagai kafe dan warung kopi.
Tak hanya itu, penampilan es cendol yang cantik juga menjadi daya tarik tersendiri. Warna hijau khas cendol yang segar dipadukan dengan warna-warni sirup gula merah atau santan kental di atasnya menciptakan kontras visual yang menggiurkan. Ditambah lagi dengan hiasan tambahan seperti potongan buah, biji selasih, atau serutan es yang membuat tampilannya semakin menggoda.
Bahan Komposisi Es Cendol
a. Cendol: Cendol adalah bahan dasar utama dalam es cendol. Cendol terbuat dari campuran tepung beras, air pandan, dan pewarna hijau alami. Adonan ini kemudian dipaksa melalui saringan berlubang kecil untuk memberikan bentuk seperti cacing atau bulir.
b. Santan: Santan merupakan bahan penting dalam es cendol. Santan yang kental dan lezat memberikan tekstur krimi dan rasa yang kaya pada es cendol. Santan ini umumnya dibuat dari perasan kelapa parut yang dicampur dengan air dan diperas untuk menghasilkan cairan kental yang kaya lemak.
c. Gula Merah: Gula merah atau gula aren digunakan sebagai pemanis alami dalam es cendol. Gula merah memberikan rasa manis khas yang mendalam dan sedikit karamel pada es cendol. Biasanya gula merah dilelehkan dan dijadikan sirup sebelum dituangkan ke dalam es cendol.
d. Air Daun Pandan: Daun pandan memiliki aroma yang khas dan memberikan warna hijau pada cendol. Air daun pandan digunakan untuk mencampur tepung beras dan memberikan cita rasa yang segar pada es cendol.
e. Air Gula Putih: Air gula putih atau sirup gula putih biasanya ditambahkan untuk memberikan kelembutan pada tekstur cendol. Sirup gula putih ini dapat memberikan rasa manis tambahan yang lembut pada es cendol.