Mohon tunggu...
Rendy Iwan S.Pd M.Pd
Rendy Iwan S.Pd M.Pd Mohon Tunggu... Guru - Guru Seni Budaya dan Ketrampilan (SBK)

Be the person who encourages others who chooses to see the good in the world.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tradisi Jawa Pagar Ayu, Pagar Bagus

3 Agustus 2022   20:41 Diperbarui: 3 Agustus 2022   20:46 8814
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada resepsi pernikahan adat Jawa, untuk menerima tamu undangan yang akan hadir atau yang mau datang ke acara resepsi,  biasanya di pintu masuk sudah ada berdiri pagar Ayu dan pagar Bagus.

Pagar Ayu adalah wanita yang muda dan cantik, sedangkan pagar bagus adalah pria yang tanteng lagi gagah perkasa dan masih bujang.

Pada awalnya pagar Ayu dan pagar Bagus adalah deretan wanita dan pria yang akan dijodohkan, makanya mereka dipajang atau dipamerkan agar mereka bisa berjodoh dan akan segera menikah pula seperti pengantin yang sedang resepsi.

Kemudian hal tersebut bergeser hanya menjadi pembawa bunga atau penerima tamu saja. Dan kini pilun bukan lagi wanita yang masih gadis atau pria muda yang tampan, tetapi para bapak dan ibu yang merupakan saudara dekat atau kerabat para mempelai atau pengantin yang sedang resepsi tersebut.

Demikian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun