oleh Rendy Artha Luvian
Lagi-lagi, terjadi lagi!
Basah! Bukan cuma baju!
Pun Ladang tempatku bertani
Air yang terlampau merusak tanaman kala kemarau
Kata pamong, tanamlah sesuai waktunya
Maka kusiapkan palawija
Tapi mengapa banjir datang
Di masa tuarang
Kemarin saat seharusnya hujan
Malah kering kersang
Ternak pun kurang pakan
Karena ladang ikut gersang
Duh gusti! salah apa kami
Dahulu musim teratur rapi
Di desa kecil ini
Kini, mengapa alam Mu begini...
Bekasi, 2 Juni 2022
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H