Mohon tunggu...
RENDRA BC
RENDRA BC Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis menjadi bagian dari sebuah hobby, dengan menulis saya mencoba mengekpresikan apa yang ada dalam pikiran

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kepala Sekolah dan Guru di Wilayah Kecamatan Kiarapedes Mempersiapkan Diri terkait Fitur Baru di PMM

2 Januari 2024   19:10 Diperbarui: 2 Januari 2024   19:18 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelompok Kerja Guru Wahana Gentra Kiara dan Wahana Aditya Kiara Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta (2/1/2024) menyelenggarakan kegiatan yang bertajuk BISIK "Bincang Asyik" dengan pembahasan terkait Fitur baru pada Platform Merdeka Mengajar yaitu Pengelolaan Kinerja.

Kelompok kerja guru yang merupakan wadah kegiatan guru memfasilitasi kegiatan tersebut agar para kepala sekolah dan guru, dapat mempersiapkan diri terkait transformasi pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah yang sudah ada dalam PMM yang terintegrasi dengan e-kinerja BKN.

Dalam kegiatan yang berlangsung dengan moda daring melalui link gmeet tersebut dihadiri oleh kepala sekolah, perwakilan guru, dan operator sekolah yang akan melakukan kegiatan diseminasi lanjutan di sekolahnya masing-masing setelah selesainya kegiatan secara daring.

Dalam pengelolaan kinerja melalui fitur PMM yang harus diperhatikan adalah rentang pelaksanaan kegiatan pengisiaannya. Pelaksanaan pengisian tersebut dilakukan dalam 2 periode yaitu Januari-Juni dan Juli-Desember.

Kegiatan BISIK yang dilakukan berfokus pada pembahasan kegiatan perencanaan yang harus dilakukan pada bulan Januari. Terhitung mulai tanggal 1 -- 31 Januari 2024 merupakan pengisian perencanaan kegiatan, yang berisi  praktik pembelajaran, pengembahan kompetensi, tugas tambahan, perilaku kerja, dan rangkuman.

"Kegiatan perencanaan atau dialog kinerja sebetulnya untuk di Kabupaten Purwakarta sudah dilakuan sejak tahun 2023 yaitu dengan adanya dialog antara guru dan kepala sekolah terkait pencapaian PMM, dan Tahun 2024 sekarang dengan lahirnya fitur pengelolaan kinerja akan lebih mempermudah kepala sekolah dalam melakukan penilaian terhadap kinerja gurunya" tegas Nurhasanah (Ketua Gugus)

Disampaikan oleh Rendra sebagai pemantik pada kegiatan tersebut bahwa pengelolaan kinerja tersebut guru memfokuskan pada satu indikator yang direkomendasikan dari capaian raport pendidikan satuan pendidikan masing-masing instansinya. Indikator yang dapat dipilih antara lain Keteraturan Suasana Kelas, Penerapan Disiplin Positif, Umpan Balik Konstruktif, Perhatian dan Kepedulian, Ekspetasi pada peserta didik, Aktivitas Interaktif, Intruksi yang adaktif, dan Intruksi Pembelajaran.

Kegiatan BISIK ini bersifat santai dengan prinsip semua dapat menyampaikan aspirasi, menyampaikan pendapat, dan bertanya terkait materi yang belum atau kurang dipahami. Tanggapan mulai dari Bu Nurhasanah (Ketua Gugus), Dede Ipan Gumelar (Sekretaris Gugus), Yayan Ihyanudin (Ketua K3S), Epon Nandani (Kepala UPTD SDN 1 Margaluyu), Nanung Nurjanah (Kepala UPTD SDN 1 Cibeber), Peti Fatimah (Guru UPTD SDN Gardu, Nurelah (Guru UPTD SDN Gardu), dan guru lainnya membuat kegiatan BISIK ini menjadi hidup.

Kegiatan BISIK terkait pengelolaan kinerja akan dilakukan secara berkelanjutan sesuai dengan periodisasi kegiatannya, yang selanjutnya akan direncanakan pada bulan februari.

"Saya mengapresiasi kepada pengurus gugus, KKG di wilayah Kecamatan Kiarapedes yang telah melaksanakan kegiatan ini, karena dengan kegiatan ini saya bisa mempelajari hal pengelolaan kinerja yang belum saya lihat sepenuhnya di PMM" ucap Yayan Ihyanudin (Ketua K3S Gugus 1).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun